INHU - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Inhu menggelar acara pelantikan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di 14 Kecamatan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Pelantikan terakhir digelar di Kecamatan Rengat pada Senin (8/2/2021). Pelantikan yang digelar di Gedung Dang Purnama Rengat tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Inhu, Yopi Arianto.
Dalam pidatonya, Yopi mengingatkan agar BPD dan Kades bisa saling bersinergi dalam membangun desa. Ia berharap pesta demokrasi di desa maupun kabupaten mengakibatkan munculnya pengotak-ngotakan di desa. "Jangan sampai karena pemilihan Kepala Desa dan Bupati tejadi pengotak-ngotakan. Jangan sampai Pemilu ini membuat bentrokan di tengah masyarakat," pesannya.
Yopi juga menjelaskan BPD memiliki tugas dan peran penting dalam mewujudkan kemajuan pembangunan desa dan Kecamatan Rengat. Menurutnya ciri kemajuan suatu desa salah satunya terletak pada kekompakan antara pemerintah desa, BPD bersama seluruh masyarakatnya.
Karena itu, Yopi mengingatkan agar dalam setiap melakukan kebijakan hendaknya melibatkan seluruh unsur yang ada di desa. "Sebab, ketika antara pemerintah desa dan BPD tidak sinkron, akibatnya pembangunan yang ada di desa tidak akan maju," tegas Yopi.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan terkait dengan pengelolaan dana desa. Ia berpesan agar dalam pengelolaannya selalu mengacu pada aturan.
Prosesi pelantikan 46 anggota BPD masa bhakti 2020-2026 itu dilakukan oleh Camat Rengat Sustiono. Ini berdasarkan Surat Keputusan Bupati Indragiri Hulu Nomor: Kpts 520, 521, 522, 523, 524, 525, 526, 535 /X/2020. 46 anggota BPD dari delapan desa diantaranya Desa Kampung Pulau, Sungai Guntung Hilir, Sungai Guntung Tengah, Pasir Kemilu, Sungai Raya, Kuantan Babu, Rantau Mapesai dan Desa Pulau Gajah.
Sementara itu, ditempat terpisah Plt Kepala Dinas PMD Inhu, Riswidiantoro, SE berpesan agar BPD yang dilantik dapat menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, dan bisa bersinergi memajukan desa bersama Kades dan seluruh stake holder yang ada di desa.***
