Sosialisasi Perda dan Perbup Pilkades Serentak, Ini Pesan Bupati Yopi Untuk Masyarakat Inhu

Sosialisasi Perda dan Perbup Pilkades Serentak, Ini Pesan Bupati Yopi Untuk Masyarakat Inhu
Bupati Inhu, H. Yopi Arianto SE saat menyampaikan arahan

INHU - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah Kabupaten Indragiri Hulu nomor 1 Tahun 2019 Tentang Pemilihan Kepala Desa dan Peraturan Bupati Indragiri Hulu nomor 40 tahun 2019 Tentang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa, Kamis 25 Juli 2019 pagi di ruang Auditorium H. Yopi Arianto SE Lantai IV kantor Bupati Inhu.

Sosialisasi itu dipimpin langsung oleh Bupati Inhu, H. Yopi Arianto SE, didampingi Kadis Kominfo Inhu Jawalter M.Pd, Kadis Kesehatan Inhu, Kadisdukcapil Inhu, Camat se Inhu, dan BPD 62 desa yang akan melaksanakan Pilkades Tahun 2019.

Dalam arahannya, Bupati Yopi mengatakan bahwa guna menjalankan tugas dan tanggung jawab, tentunya untuk persiapan Pilkades tahun 2019 yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 November nanti, peraturan daerah yang dibuat bisa sejalan dengan baik.

"Kalau memang ada nanti (Kades) yang tidak sejalan didalam aturan ini, saya ingin hadirin memberikan masukan serta komentar supaya tidak terjadi permasalahan," ujar Bupati.

Bupati termuda di Riau ini juga mengingatkan, kalau berbicara Pemilu biasanya memiliki tanda-tanda adanya keributan untuk mencari perhatian dan sebagainya. Segala macam cara yang dilakukan oleh kandidatnya atau tim sukses juga harus dijaga dan diperkuat dengan aturan-aturan yang berlaku sesuai dengan kesepakatan bersama oleh tim panitia pelaksanaan pilkades.

"Semoga saja tidak ada yang memilah-milah siapa yang mau diikutkan dan siapa yang mau di korbankan," tegas Yopi.

Untuk menghasilkan pembangunan desa yang diharapkan, Bupati menegaskan panitia pelaksanaan Pilkades harus betul-betul melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik, dan dengan adanya Perda dan Perbup yang mengatur tentang pemilihan Kades, diharapkan dapat membantu panitia di desa untuk menjalankan tugasnya dan dapat meminimalisir permasalahan dilapangan, agar situasi dan kondisi tetap terjaga, mengingat dana yang dikucurkan pemerintah pusat bukan sedikit. 

"Ingat, dana desa bukan sedikit, sekarang dana desa luar biasa. Satu setengah miliar saja masuk ke desa yang mungkin jumlah penduduknya sedikit. Jadi, kalau dana itu tepat sasaran dapat mensejahterakan masyarakat. Oleh karenanya, jangan sampai panitia salah menyeleksi calon kades. Jangan sampai nanti ada orang gila mencalonkan dan terpilih pula," terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati meminta seluruh elemen masyarakat menyukseskan kegiatan ini, supaya kondisi wilayah Inhu dapat senantiasa aman, tertib dan lancar. 

Orang nomor satu di Inhu ini juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya dengan kampanye hitam yang kerap dihembuskan oleh orang-orang tak bertanggung jawab. 

“Meskipun beda pilihan, tidak boleh saling bermusuhan," pesannya.

Seperti diketahui, pada tahun ini, akan dilaksanakan Pilkades serentak gelombang ke III yang diikuti oleh 62 desa dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Inhu. (hrc)

#Desa

Index

Berita Lainnya

Index