INHU - Proses belajar tatap muka yang mulai diterapkan hari ini di sekolah-sekolah baik TK, SD maupun SMP di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), selain menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan ketat juga telah mendapat rekomendasi dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Inhu.
Diterapkan nya Prokes dengan ketat dalam proses belajar tatap muka di sekolah-sekolah yang ada di Inhu pada hari pertama Rabu 10 Maret 2021, disampaikan Kamaruzaman Plt Kadisdik Inhu, Rabu (10/3/2021).
"Dalam proses belajar mengajar secara tatap muka yang mulai diterapkan pada hari ini Rabu 10 Maret 2021, di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Inhu telah menerapkan Protokol Kesehatan dengan ketat," ujarnya.
Selain menerapkan 3M, dalam tatap muka ini juga diterapkan sistim shif atau bergantian antar murid. Setiap hari tidak semua murid dalam satu kelas tersebut masuk secara bersamaan, namun dibuat dua kelompok. Dimana saat satu kelompok masuk belajar tatap muka satu kelompok lainya diliburkan, begitu seterusnya.
"Hasil pemantauan pada hari ini yang dilakukan di sekolah-sekolah yang berada di Kecamatan Rengat Barat dan Rengat, penerapan Prokes dengan ketat sudah dilakukan disekolah-sekolah tersebut. Begitu juga dengan pengaturan jarak antar siswa, untuk TK setiap kelas hanya di isi lima orang siswa saja," ungkapnya.
Diberlakukan nya proses belajar mengajar secara tatap muka di Kabupaten Inhu ini dilakukan dengan mengacu kepada Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri dan rekomendasi yang diberikan oleh Satgas Covid-19 Inhu.
"Sebelum kami mengeluarkan keputusan untuk dilakukanya proses belajar mengajar secara tatap muka, kami dari Disdik Inhu telah melakukan pemaparan terkait pelaksanaan belajar tatap muka tersebut dihadapan Satgas Covid-19 Inhu yang saat itu selain dihadiri oleh Sekretaris Satgas Covid-19 Inhu juga dihadiri oleh Wakil-Wakil Ketua Satgas Covid-19 Inhu. Berdasarkan pemaparan yang telah disampaikan tersebut dan mengacu pada SKB tiga menteri, barulah rekomendasi dari Satgas Covid-19 dikeluarkan dengan di tanda tangani oleh Sekretaris Satgas Covid-19 Inhu," jelasnya.***
