JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menyerahkan nama-nama bakal calon kepala daerah kepada Ketua Pemenangan Pemilu (PP) Sumatra-1 (Aceh, Sumut, Riau, Kepri dan Sumbar), Idris Laena.
Nama-nama tersebut diserahkan Wakil Ketua Umum bidang PP Ahmad Doli Kurnia, di ruang Fraksi Partai Golkar DPR, di Jakarta, Rabu (26/2/2020).
Dikatakan Idris Laena, selanjutnya nama-nama bakal calon kepala daerah tersebut akan disurvei oleh lembaga independen yang telah ditetapkan oleh DPP.
"Kita telah menerima nama-nama hasil penjaringan bakal calon kepala daerah yang akan melaksanakan Pilkada serentak tahun 2020. Selanjutnya nama-nama tersebut akan disurvei oleh lembaga independen yang telah ditentukan oleh DPP," ujarnya, Kamis (27/2/2020).
Terkait hasil dan penetapan calon yang akan diusung pada Pilkada serentak akan diputuskan tim seleksi partai yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Anggota DPR RI dapil Riau tersebut mengatakan pada pilkada 2020 nanti Partai Golkar memiliki target memenangkan pilkada 60 persen daerah. Untuk itu, Golkar akan melakukan seleksi ketat dalam menentukan calon yang akan diusung. Namun tetap memberi ruang seluas-luasnya kepada kader dan bakal calon lainnya untuk berkompetisi mendapatkan rekomendasi dari partai berlambang beringin rindang.
Idris menjelaskan bahwa pengaturan tentang seleksi jabatan publik di Golkar diatur pada AD/ART khususnya pada Anggaran Rumah Tangga Pasal 11 Ayat 4 yang menyatakan bahwa tahapannya meliputi tahap pendaftaran dan penjaringan, serta penetapan.
"Satu hal lagi yang perlu diketahui bahwa ketua umum melalui Juklak tentang tata kerja, memiliki hak diskresi (menetapkan calon)," tandas Idris yang juga legislator asal Riau.
