INHU - Sebanyak 25 Taman Kanak-kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) se Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), ikuti karnaval dalam rangka memeriahkan Hari Kartini dan menyongsong bulan Ramadhan.
Karnaval tersebut dilepas dan dibuka secara resmi oleh Kepala Korwil Pendidikan Seberida, Ernilawati SS MSi, di Lapangan Bola kaki Desa Titian Resak, Selasa 30 Mei 2019.
"Saya atas nama Korwil Pendidikan Seberida mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan acara ini. Kita berharap acara ini dapat berjalan dengan sukses," kata Ernilawati dalam sambutannya.
Menurutnya, acara karnaval ini salah satu bentuk partisipasi murid TK dan RA dalam memeriahkan Hari Kartini dan juga menyongsong bulan suci Ramadhan.
Erni juga sangat mengapresiasi dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut.Dia menilai, dari tahun ke tahun kegiatan karnaval tingkat TK/RA di Kecamatan Seberida terus meningkat.Baik dari segi peserta maupun dari segi pelaksanaan begitu baik dan terorganisir.
Di samping itu ia juga berpesan kepada seluruh guru agar dapat membimbing anak-anak pada usia dini dengan baik. "Kriteria anak usia dini ini ada dua macam yakni bermain sambil belajar dan belajar sambil bermain. Kita berharap para guru dapat membimbing generasi penerus bangsa ini dengan baik sesuai dengan visi dan misi," ucapnya.
Sementara itu, Ketua panitia penyelenggara Muji Rahayu mengatakan, program karnaval anak se-Kecamatan Seberida bagi siswa TK dan RA ini merupakan gagasan dari KKG yang bekerjasama dengan wali murid serta Korwil.
Dikatakan Muji, tujuan kegiatan ini untuk memberikan wadah bagi anak dalam menampilkan kreasi berpakaian adat serta melatih rasa kepercayaan diri mereka. Selain itu, memberikan motivasi kepada anak supaya cinta tanah air, berkarakter, dan mengenal budaya bangsa Indonesia.
"Kegiatan ini diikuti sekitar 600 orang anak dari 25 TK dan RA yang ada di Kecamatan Seberida," terangnya.
Hadir dalam kegiatan, Kepala Desa Titian Resak, Sumanto S Pi, Perwakilan KUA Seberida, Sriyanto S.Ag, Pengawas TK, Yuna Yuniarsih, para guru, orang tua wali dan tamu undangan lainnya.
