weRiau.com - Beragam aplikasi palsu marak beredar di Google Play Store. Yang terbaru ada aplikasi palsu mengatasnamakan WhatsApp dan parahnya lagi sudah menarik lebih dari satu juta instalasi.
Beruntung, aplikasi ini diketahui oleh pihak Google dan langsung dihapus dari daftar. Sebelumnya, keberadaan WhatsApp palsu ini pertama kali diketahui oleh anggota forum Reddit.
Aplikasi tipuan ini menggunakan nama Update WhatsApp dan menyertakan logo asli agar mengelabuhi pengguna Android dan meyakinkan bahwa seolah-olah aplikasi ini sungguhan. Beruntung, aplikasi ini tidak mengandung malware.
Dikutip dari Phone Arena, Minggu (5/11/2017), aplikasi ini hanya menyajikan iklan-iklan dari aplikasi lainnya.
Dalam mengembangkan aplikasi, developer menggunakan Unicode 'white space', sehingga bisa terlihat seolah seperti buatan WhatsApp Inc. Dengan Unicode tadi, pengembang bisa menipu sistem keamanan komputer Google dengan berpikir bahwa nama pengembang berbeda dari yang tercantum di aplikasi WhatsApp yang sah.
Sementara pengguna, tidak bisa melihat simbol Unicode dan melihat seolah-olah aplikasi itu diciptakan benar oleh WhatsApp Inc. Nikolaos Chrysaidos, seorang peneliti keamanan dari Avast menyebut bahwa cara ini sudah dilakukan sejak lama.
Selain WhatsApp, pengembang jahil juga pernah membuat trik serupa untuk aplikasi Facebook. Bahkan untuk Facebook palsu itu sudah menarik lebih dari 10 juta instalasi. (rac)
