INHU - Mantan Bupati Indragiri Hulu (Inhu) dua periode H Yopi Arianto masih enggan bicara soal Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) 2024 yang belakangan mulai ramai diperbincangkan. Yopi mengaku masih menikmati waktu dengan keluarga usai melepas jabatan Bupati Inhu pada Februari 2021 lalu.
Selain itu, setelah purna tugas, Yopi ingin terus mengabdikan dirinya di bidang sosial, pendidikan, dan juga agama. "Ya biasa saja, kegiatan sosial, pendidikan, agama dan menikmati waktu dengan keluarga, momong anak," ujar pria pemecah rekor bupati termuda di Indonesia pada tahun 2010 itu.
Pelaksanaan Pilgubri, menurut Yopi, juga masih lama. Karenanya, Yopi yang belakangan juga digadang-gadang bakal memimpin Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Provinsi Riau itu pun mengaku belum memikirkan kontestasi politik tersebut.
Nama Yopi sendiri kerap muncul dalam bursa Pilgubri. Pada Pilgubri 2018 lalu misalnya, Yopi yang juga mantan anggota DPRD Riau dari daerah pemilihan Inhu dan Kuantan Singingi itu santer disebut sebagai kandidat kuat menyusul hasil survei sebuah lembaga menempatkannya di posisi tiga besar.
Sepak terjang Yopi di kancah politik Riau pun tak bisa dipandang sebelah mata. Kemenangannya dalam dua kali Pilkada Inhu dan sebelumnya pernah duduk di kursi DPRD Riau jadi bukti ia memiliki basis massa.
Di samping itu, pada saat menjadi Ketua DPD II Golkar Inhu, Yopi juga sukses memenangkan partai beringin dalam pemilu legislatif di daerah yang dipimpinnya itu.
Yopi yang saat menjadi Bupati Inhu kerap mengendarai sepeda motor trail untuk menyerap aspirasi masyarakat pun diyakini memiliki banyak simpatisan di daerah lain. Ini mengingat Yopi memiliki jejaring Sahabat Yopi Arianto atau Saya Riau.
Sosok Yopi yang dinilai sederhana juga nampaknya bisa diterima di berbagai kalangan. Hal ini terlihat dari sambutan banyak masyarakat ketika ia berkunjung ke beberapa kabupaten di Riau seperti Kuantan Singingi, Siak, Bengkalis, dan Kepulauan Meranti.(rls)
