INHU - Sepandai-pandainya tupai meloncat, akhirnya jatuh juga. Peribahasa ini nampaknya berlaku juga buat seorang buronan Porles Sarolangun, Provinsi Jambi, atas nama Aris Ardi (27) yang telah menjadi DPO dalam kasus Curanmor diwilayah hukum Polres Sarolangun.
Nasib apes menimpa Aris Ardi yang tercatat sebagai warga Desa Ujung Tanjung, Kecamatan Sarolangun, Kabupaten Sarolangun (Jambi) saat melintas di jalan Lintas Timur, Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, tepatnya di lingkungan RT 27, RW 07. Ardi ditetapkan sebagai DPO oleh Polres Sorolangun sejak tanggal 6 November 2020.
Aris Ardi secara tidak sengaja diamankan oleh Bhabinkamtibmas Pangkalan Kasai Aipda Iksan Lutfi bersama ketua RT 27 Tahar, yang kebetulan pada saat itu sedang melakukan patroli banjir, sekira pukul 17.05 Wib.
Kapolsek Seberida Kompol Hendri Suparto SSos saat dikonfirmasi Kamis malam melalui Bhabinkamtibmas Pangkalan Kasai Aipda Iksan Lutfi membenarkan dengan telah diamankannya seorang buronan Porles Sorolangun Jambi.
Menurut Iksan Lutfi, pada saat itu dirinya dan ketua RT 27 Tahar, sedang melakukan patroli memantau Posko banjir di RT 27 Kamis (12/11) sekira pukul 17.05 Wib.
"Sewaktu kami melaksanakan patroli dan memantau posko banjir di RT 27 RW 07, Pak RT Tahar mengatakan, Pak Babin itu orang yang melintas mirip sekali sama orang yang di daftar DPO yang di kirim Pak Babin ke grup RT Pangkalan Kasai," ujarnya menirukan pertanyaan ketua RT 27.
Lalu selanjutnya kata Aipda Iksan Lutfi, dia mendekati orang yang di curigai tersebut dan menanyakan identitas nya.
Ternyata foto dan identitas orang tersebut sesuai dengan daftar DPO yang dikirim oleh Polres Sarolangun. Lalu tanpa pikir panjang Bhabinkamtibmas Aipda Iksan Lutfi mengamankan dan membawa orang tersebut ke Mapolsek Seberida yang kebetulan tempatnya tidak begitu jauh dengan Posko banjir.
"Dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Kapolsek Seberida.Dan berkoordinasi dengan Polres Sarolangun Jambi. Saat ini Team dari Jambi sedang meluncur ke arah Polsek Seberida," tutupnya.(surya)
