INHU - Camat Rengat, Sustiono menjadi korban peretasan oleh orang yang tak dikenal. Peretas memanfaatkan nomor WhatsApp (WA) Camat Rengat untuk melakukan pemerasan. Bahkan, sudah ada satu orang yang menjadi korban pemerasan dengan mentransfer uang sejumlah Rp2 juta ke rekening yang diberikan oleh peretas.
Terkait ini, Camat Rengat saat dikonfirmasi, Senin 2 November 2020 mengaku bahwa korban yang telah mentranfer uang tersebut adalah anaknya sendiri.
Screenshot Akun WA Camat Rengat diretas beraksi minjam uang
Camat menjelaskan, dirinya tidak bisa mengakses WA sejak Senin siang, bahkan secara tiba-tiba aplikasi WA-nya menghilang.
"Tiba-tiba WA ini hilang aplikasinya enggak bisa dibuka," ujarnya.
Tak lama kemudian, ternyata nomornya digunakan untuk memeras sejumlah teman di WA dengan modus meminjam sejumlah uang dan ada juga yang meminta pulsa.
"Teman-teman banyak yang nerima WA itu. Termasuk teman-teman di kantor camat, dan di desa-desa. Dan apesnya anak saya pas mendapat pesan dari peretas langsung mentransfer uang sebesar Rp2 juta," jelasnya.
"Menyadari bahwa ditipu oleh peretas, anak saya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Inhu," imbuh Camat.
Agar tidak ada korban lainnya, Camat meminta siapa-siapa saja yang menyimpan nomornya untuk mengabaikan pesan yang dikirimkan oleh peretas.
"Oleh karenanya juga saya minta ke semua yang nyimpan nomor WA saya ketika ada WA dari nomor 085265929000 terkait apapun itu, jangan dihiraukan atau abaikan saja. Sebab itu dipegang oleh orang yang tidak bertanggung jawab," pungkas Camat.
