INHIL - Terkait dengan adanya oknum yang meminta sumbangan dengan mengatas namakan PWI Inhil untuk pembagian sembako kepada korban terdampak Covid-19, Plt Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Novrizon Burman menegaskan bahwa itu tidak benar.
"Kemarin kita memang pernah bagi-bagi sembako untuk warga tak mampu terdampak covid-19, tapi itu merupakan hasil sumbangan ataupun iuran beberapa orang anggota PWI Inhil yang menyisihkan sedikit rezekinya" ungkapnya.
Lanjutnya, selama pelaksanaan kegiatan pembagian sembako tidak pernah melakukan pungutan dari pihak lain, terutama sepanjang Bulan Ramadhan kemarin.
"Jika ada sumbangan, kita terima. Tapi untuk memungut ataupun mengemis sumbangan dari pihak lain, kita nyatakan tidak ada, dan tak akan kita lakukan," katanya, Sabtu (6/6/2020).
Dengan demikian, Novrizon Burman mengimbau kepada seluruh elemen untuk tidak mengindahkan permohonan sumbangan keperluan bantuan atau pembagian sembako ditengah Pandemi Covid-19.
Plt Sekretaris PWI Inhil Aditya Prahara menambahkan, baru-baru ini PWI Inhil menerima informasi dari salah seorang Kepala Sekolah SMK di Inhil bahwa ada oknum tertentu yang mengatasnamakan PWI memohon sumbangan keperluan bantuan sembako.
"Kita tidak ingin hal ini terjadi lagi. Kepada oknum, sudahilah membawa organisasi kami ini. Jika kembali kami temukan, maka tidak segan-segan kami akan membawa ke ranah hukum. Mari bersama-sama kita membantu warga miskin dan warga yang terdampak Covid-19 dengan cara yang benar, Insya Allah berkah," pungkasnya.(rilis)
