PEKANBARU - Ada yang menarik dari pelaksanaan Diskusi Publik yang ditaja oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau melalui Komisi Seni dan Budaya Islam dengan tema 'Mengangkat Budaya dan Marwah Melayu di Bumi Lancang Kuning'.
Diakhir kegiatan, Kamis (27/09) Pimpinsn Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam se Provinsi Riau keluarkan himbauan Pemilu 2019 damai dan aman.
Himbauan dalam bentuk pernyataan yang dibacakan oleh Sekretaris NU Provinsi Riau, Abdul Wahid tersebut berbunyi, setelah mengamati dan mencermati dan mempelajari situasi yang berkembang di Provinsi Riau ini khususnya menghadapi Pemilu 2019 demi menjaga persatuan dan kesatuan umat Islam khususnya masyarakat Riau menghimbau :
Kepada umat Islam untuk menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2019. Karena masa depan negeri ditangan kita semua. Kepada umat Islam untuk memilih calon pemimpin yang beragama Islam baik untuk Pemilu DPRD Kabupaten/kota, DPRD Provinsi, DPR dan DPD RI serta Calon Presiden dan Wakil Presiden yang berani memperjuangkan hak aspirasi ulama dan ummat islam
Kemudian kepada calon Pemimpin untuk tidak menggunakan politik uang dalam kampanye serta tidak menebar janji-janji yang mungkin tidak terealisasi. Ormas Islam di Provinsi Riau mengajak seluruh komponen untuk mensukseskan pemilu Aman dan damai menjaga persatuan dan kesatuan umat dan bangsa menjelang pemilu 2019.
Mengenai himbauan dalam bentuk pernyataan dari seluruh pimpinan Ormas Islam ini menurut Sekum MUI Provinsi Riau, Zulhusni Domo akan diserahkan kepada KPU dan Bawaslbau Riau sebagai ungkapan sikap dalam menghadspi Prmilu pada bulan April 2019 mendatang. (mcr)
