INHU - Camat Kuala Cenaku Elinaryon berharap ada program jangka panjang untuk pembangunan jalan lingkar yang menghubungkan Rengat dan Kuala Cenaku. Hal ini dipandang perlu, meningat Jalan Raya Rengat–Tembilahan semakin terancam habis akibat abrasi Sungai Indragiri.
Jalan lingkar yang diharapkan itu menyambung Jalan Pattimura Rengat, Kecamatan Rengat menuju Desa Kuala Cenaku, Kecamatan Kuala Canaku. ‘’Setiap tahun abrasi Sungai Indragiri terus terjadi dan mengancam Jalan Raya Rengat–Tembilahan dengan status jalan provinsi,” ujar Camat Kuala Cenaku Elinaryon, Jumat (24/3).
Namun demikian sebutnya, untuk jangka pendek ini sangat mendesak dan perlu diperhatian pemeliharan jalan yang ada saat ini. Karena beberapa titik di Jalan Raya Rengat–Tembilahan mengalami rusak berat dan mengancam keselamatan pengguna jalan.
Seperti baru-baru ini sambungnya, terjadi abrasi Sungai Indragiri di Desa Pulau Gelang , Kecamatan Kuala Cenaku. Akibat abrasi tersebut, sedikitnya 1 meter jalan sudah masuk ke Sungai Indragiri. Di mana penyebab abrasi ini tidak lain disebabkan oleh arus Sungai Indragiri yang mengarah ke bibir yang sungai yang tak jauh dari jalan tersebut.
Sebagai tindak lanjutnya, telah dilakukan pengukuran bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Riau, Bappeda Provinsi Riau dan Bappeda Kabupaten Inhu. Bahkan dalam tahun ini, dilakukan pembangunan perbaikan Jalan Raya Rengat–Tembilahan di Desa Pulau Gajah Kecamatan Kuala Cenaku tersebut.
Dari pengukuran yang dilakukan, terpaksa dilakukan pengalihan jalan lama ke lokasi baru sekitar 5 hingg 7 meter ke kanan arah Rengat–Tembilahan. Kondisi ini terpaksa dilakukan, agar dapat terhindar lebih jauh dari ancaman abrasi Sungai Indragiri.
Untuk itu harapnya, kepada warga yang terkena dampak pergeseran atau pelebaran jalan ini hendaknya dapat mendukung. Karena dari rencana pengalihan sekitar 5 hingga 7 meter itu, diperkirakan masih berada dalam Daerah Milik Jalan (DMJ).
Selain itu selain harapnya, Pemerintah Kabupaten Inhil hendaknya juga mendesak serta mendukung pembangunan perbaikan jalan ini. Karena akses jalan ini, satu-satunya menuju Kota Tembilahan. ‘’Sesuai keterangan pihak Dinas PU Provinsi ada sekitar Rp17 miliar untuk perbaikan Jalan Raya Rengat–Tembilahan,” terangnya.
Sumber: riaupos.co
