Enam Kabupaten Kota Zona Merah dan Berisiko Tinggi Penularan Covid-19 di Riau

Enam Kabupaten Kota Zona Merah dan Berisiko Tinggi Penularan Covid-19 di Riau
Gubernur Riau, Syamsuar

PEKANBARU - Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar menyebutkan bahwa saat ini Provinsi Riau sedang ada peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga saat ini sudah terdapat 6 Kabupaten Kota yang berada pada zona merah dan resiko tinggi.

"Dari enam kabupaten kota yang saat ini berisiko tinggi penularan Covid-19 adalah kabupaten kampar yang terus mengalami peningkatan," kata Syamsuar saat memberi sambutan pada kegiatan penanaman perdana benih jagung oleh kelompok tani Hutan Sendang Berkah Aryasatya di Desa Bencah Kelubi, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Rabu (16/09/2020).

Syamsuar memaparkan enam kabupaten kota yang dimaksud antara lain yaitu kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar, Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Siak, Kabupaten Kuansing dan kota Dumai.

"Sampai hapal saya daerah-daerah yang mengalami peingkatan kasus terkonfirmasi Positif di Riau ini, karena hampir setiap hari daerah itu saja yang mengalami peningkatan," tutunya.

Dijelaskannya bahwa dalam pengatasi penularan Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Polda, Dandim, Bupati/Walikota, Camat, Kepala Desa saja akan tetapi juga dukungan bersama agar pandemi ini segera berakhir.

"Dalam hal ini kita butuh dukungan kita semua masyarakat daerah Riau ini," jelasnya.

Tambahnya, salah satu upaya yang harus dilakukan itu sangat mudah dan itu bisa dilaksanakan semua orang, diantaranya yang paling utama yaitu menggunakan masker, sehingga menjadi kewajiban dalam penggunaannya.

Selanjutnya menjaga jarak atau menghindari kerumunan untuk menjaga diri sendiri, keluarga dan orang lain dari bahaya penularan Covid-19, dan selalu mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir.

"Mudah sebenarnya, kalau menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan kita lakukan insyaallah aman kita dari penularan Covid-19," terangnya. (mcr)

#Kesehatan

Index

Berita Lainnya

Index