Kejujuran 4 Anak Asal Blitar, Mengayuh Sepeda Untuk Mengembalikan Dompet, Hingga Viral di Medsos

Kejujuran 4 Anak Asal Blitar, Mengayuh Sepeda Untuk Mengembalikan Dompet, Hingga Viral di Medsos

Riaukarya.com – Mereka adalah Travis Hemar Borneo (14), Hefrian Cahya Putra (11), Nur Hamid (13), dan Gatan Mahendra (12), Empat anak dari Kelurahan Klampok Kecamatan Sananwetan Kota Blitar menjadi tranding pembahasan di media sosial karena rela mengayuh sepeda selama Sembilan puluh menit hanya untuk mencari rumah dari pemilik dompet yang berisikan uang Rp 900 ribu, ATM, dan beberapa barang berharga lainnya.

Awalnya kita berenam, ingin berkunjung ke SD untuk salam – salaman berpamitan karena sudah bisa lulus dan sekarang sudah diterima di SMPN 8 Kota Blitar,” kata Travis saat di temui reporter jtvmataran.com di rumah salah satu temannya.

Sekitar pukul 11.00 WIB, mereka yang masih berseragam sekolah melanjutkan pulang lalu bermain bersama – sama. Baru keluar dari pagar sekolah, Travis melihat ada tas kresek berwarna merah muda serta berbau wangi. Karena penasaran langsung membuka isi dari tas kresek itu, ternyata ada satu botol parfum, sampo, sabun mandi, dan  dompet.

“Setelah kita buka dalam dompet ada ATM, SIM, KTP, kartu langganan alfamart, sama uang tunai. Kita bingung mau di apakan ini, apalagi ada uang yang banyak sekali,” kata Travis.

Usai menemukan itu, enam anak yang masih duduk di kelas 7 SMP itu sempat saling berdebat ada yang menyarankan dikembalikan saja, ada yang menyarankan dibagi saja uang tunai itu. “Takut dosa, kita pilih kembalikan saja sama yang punya,” kata Befrian.

KTP yang ada di dalam dompet menjadi petunjuk mereka untuk mendatangi rumah si pemilik yang berada di Kelurahan Sentul Kecamatan Kepanjen Kidul Kota Blitar. Tanpa berfikir panjang, empat anak langsung mengayuh sepeda ontel ke alamat tersebut.

“Perjalanannya sekitar satu jam setengah, kita sempat bingung karena nomor rumah pemilik tidak tertempel. Kita tanya – tanya sama orang yang disekitar situ, si Mbaknya sampai nangis waktu kita kembalikan barang – barang itu,” kata anak – anak tersebut.

Aksi sosial yang dilakukan empat anak itu langsung di upload oleh akun facebook bernama Aris Dwi Cahya Ningrum. Bersama foto empat anak, dua anak masih berseragam SD, dan dua lainnya berseragam SMP.

Berita Lainnya

Index