Perkuat Daya Saing

Desa Bukit Lipai Berdaya dan Berkembang di Tengah Potensi Alam

Desa Bukit Lipai Berdaya dan Berkembang di Tengah Potensi Alam

INHU - Desa Bukit Lipai di Kecamatan Batang Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu, kini semakin menonjol dengan potensi alam dan sumber daya manusianya. Berbasis pada sektor perkebunan kelapa sawit sebagai komoditas unggulan, desa ini terus berupaya mengoptimalkan hasil alamnya. Saat ini, luas kebun kelapa sawit milik masyarakat desa mencapai 1.320 hektare, yang dikelola melalui Koperasi Unit Desa (KUD) Rahayu Makmur Bukit Lipai.

Dalam wawancara dengan tim Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kabupaten Inhu pada Selasa (5/11/2024), Kepala Desa Bukit Lipai, Indro Suryo Wibowo, S.Sos., mengungkapkan kemajuan desanya yang kini tercermin dari pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). “Desa kami mencatat 218 UMKM yang aktif pada tahun 2022, yang menunjukkan semangat wirausaha tinggi dari masyarakat Bukit Lipai,” ujar Indro.

Desa Bukit Lipai berdiri sejak tahun 1982, dengan luas wilayah 15,5 kilometer persegi, dihuni oleh 3.352 jiwa dari 1.085 kepala keluarga. Administrasi desa ini mencakup 6 Rukun Warga (RW) dan 24 Rukun Tetangga (RT), serta 5 dusun yang mendukung kehidupan sosial warga.

Pemerintah desa juga terus mendorong perekonomian lokal, termasuk sektor kewirausahaan yang semakin berkembang berkat adanya UMKM dan usaha perbengkelan yang menopang daya saing desa. "Pemerintah desa mendukung penuh pengembangan ekonomi lokal, termasuk melalui penguatan sektor wirausaha yang diharapkan semakin memperkokoh ekonomi desa,” jelas Indro.

Peran Kolaboratif BPD dan BUMDes dalam Pembangunan Desa

Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Bukit Lipai yang dipimpin oleh Nasrudin, S.E., bersama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), telah berkolaborasi dengan pemerintah desa untuk membangun dan mengembangkan potensi desa di berbagai sektor. "Peran BPD sangat penting dalam mengawasi jalannya pembangunan desa, dan sinergi ini memungkinkan BUMDes menyediakan layanan yang dibutuhkan warga, seperti Pom Mini hingga penjualan elektronik," terang Kades Indro, menyoroti kemajuan ekonomi desa yang diperoleh melalui sinergi ini.

Pondasi untuk Masa Depan yang Berdaya Saing

Pendidikan menjadi fokus utama pembangunan di Desa Bukit Lipai. Berbagai lembaga pendidikan tersedia di desa ini, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, hingga Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA), yang memberikan pilihan pendidikan berjenjang bagi anak-anak.

Jumlah siswa yang terus bertambah menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap pendidikan. SD Negeri 017 dan SD Negeri 009 menjadi pilihan utama anak-anak di desa ini, yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pendidikan dasar mereka. Pemerintah desa juga mendukung perkembangan pendidikan melalui program pembinaan dan penguatan fasilitas belajar. Dengan komitmen tinggi pada sektor pendidikan, Desa Bukit Lipai bertekad mencetak generasi yang berdaya saing dan siap membangun masa depan desa yang lebih baik.

Contoh Kemandirian dan Ketangguhan Desa

Desa Bukit Lipai adalah contoh nyata dari masyarakat desa yang mandiri dan tangguh. Dengan dukungan dari berbagai lembaga dan pemanfaatan potensi alam, desa ini terus mengembangkan diri untuk meningkatkan kesejahteraan warganya. “Mari kita dukung bersama Desa Bukit Lipai menuju masa depan yang lebih cerah, sebagai desa yang tangguh dan mandiri di Inhu,” ucap Indro, mengajak seluruh elemen masyarakat berpartisipasi aktif.

Kepemimpinan Indro Suryo dalam membangun Desa Bukit Lipai terlihat dari berbagai program yang digulirkan untuk pendidikan, pengembangan ekonomi, dan pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana. "Saya percaya, dengan kerja sama dan semangat kemandirian, Desa Bukit Lipai mampu menghadapi berbagai tantangan serta menciptakan peluang baru bagi generasi mendatang,” ujar Indro penuh optimisme.

Dengan semangat gotong royong dan inovasi yang terus dikembangkan, Desa Bukit Lipai optimis mencapai masa depan yang mandiri dan sejahtera bagi seluruh warganya.(adv)

#Inhu

Index

Berita Lainnya

Index