Duek Pakat Kakao Aceh dan Pengukuhan/Pelantikan Petani Kakao Aceh Utara Terlaksana

Duek Pakat Kakao Aceh dan Pengukuhan/Pelantikan Petani Kakao Aceh Utara Terlaksana

Aceh Utara - Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Aceh Utara, Lilis Andriansyah mengatakan, Duek Pakat Kakao Aceh (DPKA)dan pengukuhan Petani Kakao di ruang Aula Sekdakap Kantor Bupati Aceh Utara. 29/08/24  Duek Pakat Kakao Aceh di hadiri, Direktur Pengembangan Produk a PDTT Kementrian Pertanian RI, Para Kepala Dinas Lintas Sektoral yang terkosentrasi Kakao di Aceh, PJ. BUPATI ACEH UTARA, di wakili oleh PLT. Sekda Aceh Utara Dayan Albar. Ketua DPRK Aceh Utara, Kapolres Aceh Utara, Dandim Aceh Utara, Kepala BMKG Aceh, dan Para Dekan Fakultas Pertanian, serta beberapa Perusahaan yang terlibat seperti,  Usaid Segar, Mars, Ofi, Swisscontac, JB Cacoa, FKL, SOCOLATTE , PT. PEMA, PT. TRITAMA WIRAKARSA,  PT. PUPUK INDONESIA, BANK INDONESIA, BANK ACEH, BANK BSI, Forum Kakao Aceh dan Aceh Utara, Lembaga Pupuk Surabaya, Yayasan Ekosistem Lestari, JKMA, PTPN I, PT. IBAS, PT. SATYA AGUNG, PT. SAP, serta PT. PGA, sebagai sponsor utama. 

Masih menerut Kepala Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Aceh Utara, Lilis Indriansyah mengatakan, harga Kakao saat ini lebih menjamin harga pemasarannya diharapkan Petani Kakao di Kabupaten Aceh Utara kembali meliriknya, Sebelumnya ada penyesalan tiba. Kakao adalah tanaman perkebunan unggulan bagi petani di Aceh Utara. Harga kakao sekarang melonjak jangan Kakao di Aceh di anggap sebagai pagar kebun masyarakat. Kenaikan harga Kakao kedepan bisa lebih dari dua kali lipat, dan membuat para petani Kakao dapat mengembangkannya di perkebunan dan area rumah mereka masing-masing, meskipun dalam jumlah terbatas.

 PJ. Bupati Aceh Utara, diwakili PLT Sekda Aceh Utara, Dayan Albar, Duek Pakat Kakao Aceh (DPKA) mengatakan:

Sektor Perkebunan Kabupaten Aceh Utara saat ini menurut data Statistik Tahun 2022 memiliki lahan seluas ± 69.752 Ha, jumlah petani kita sebanyak ±93.050 Orang. 

Saat ini ada 5 (lima) Komoditi Unggulan yaitu Kelapa Sawit, Karet, Kakao, Kelapa dan Pinang, selain Tanaman Unggulan yang dimiliki Kabupaten Aceh Utara terdapat juga Komoditi Alternatif lainnya yaitu Nilam, Kopi, Serai Wangi, Lada dan tembakau Forum ini memiliki arti penting yang mendalam, tidak hanya bagi para petani kakao, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Aceh, khususnya Aceh Utara, yang menjadikan kakao sebagai salah satu komoditas unggulan yang membawa harapan bagi masa depan ekonomi kita. 

Pada suasana Durk Pakat Kakao Aceh, dan pengkuhan forum Petani Kakao, Sekda menyampaikan Selamat Datang kepada semua tamu yang telah berhadir di Kapaten Aceh Utara, baik Petani, Stekcholder masing-masing Kabupaten/Kota yang terkonsentrasi Kakao, para pelaku pasar, bayer dan seluruh Anggota Forum Kakao Aceh serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para tamu terhormat yang telah meluangkan waktu untuk hadir dalam acara ini.  

Sekda menyebutkan, Kehadiran kita semua di sini tidak hanya menunjukkan dukungan, tetapi juga memperlihatkan kepedulian global terhadap perkembangan industri kakao di Aceh Utara. Ini merupakan kesempatan emas bagi kita untuk belajar, berkolaborasi, dan memperkuat jaringan yang akan membawa kakao Aceh Utara ke tingkat yang lebih tinggi. 

Aceh Utara memiliki potensi besar dalam industri kakao, yang selama ini telah diakui oleh banyak pihak, baik di dalam negeri maupun di mancanegara. Namun, potensi ini belum sepenuhnya tergarap. Melalui forum ini, saya berharap kita dapat membahas strategi yang lebih efektif untuk meningkatkan produksi, memperbaiki kualitas, serta memperluas akses pasar untuk kakao Aceh Utara. 

Banyak tantangan yang masih kita hadapi, mulai dari masalah teknis di lapangan, seperti serangan hama, hingga isu-isu yang lebih kompleks seperti rantai pasok dan akses ke pasar global. Di sinilah peran semua pihak menjadi sangat penting. Saya yakin, dengan kerjasama yang solid antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, serta tentunya para petani, kita bisa mengatasi tantangan-tantangan ini. Kami di pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sektor ini, dengan kebijakan yang mendukung, program pelatihan yang relevan, dan tentu saja, dengan menyediakan infrastruktur yang memadai. 

Sekda menyoroti pentingnya inovasi dan penerapan teknologi dalam sektor ini. Kehadiran Bayer dan mitra-mitra dari luar negeri membuka peluang besar untuk mentransfer teknologi dan pengetahuan yang dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kakao kita. 

Nasih kata Sekda, Kita perlu menyerap inovasi ini, mengadaptasinya sesuai dengan kondisi lokal, dan mengimplementasikannya untuk mendorong sektor kakao kita menjadi lebih berdaya saing. 

Dalam konteks ini kami berpesan kepada Forum Petani Kakao Aceh acara hari ini bukanlah sekadar acara tahunan saja, tetapi sebuah momentum bagi kita semua untuk memperkuat komitmen bersama. Saya berharap dari forum ini akan lahir berbagai gagasan cemerlang yang dapat kita terapkan demi meningkatkan kualitas kakao Aceh, membuka akses pasar internasional, dan pada akhirnya, meningkatkan kesejahteraan para petani kita. 

Sekda Aceh Utara, Dayan Albar berharap, dengan kehadiran para mitra internasional dan lokal, kita dapat memperluas kerjasama dalam hal pemasaran, sehingga kakao Aceh dapat semakin dikenal di pasar global. Aceh memiliki kualitas kakao yang unggul, dan ini adalah keunggulan kompetitif yang harus kita manfaatkan secara maksimal. Dengan promosi yang tepat dan kerjasama yang baik, saya yakin kita bisa membawa nama Aceh ke peta kakao dunia.  

Dengan kehadiran USAID dapat membuat warna baru di perkakaoan Aceh, tidak saja sawit yang menjadi konsentrasi sehingga program-program berkelanjutan akan dapat kita lanjutkan, dengan melihat ketelusuran dari kakao tersebut dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan. Atas nama Pemerintah Daerah kami juga mempunyai harapan antara lain jika saja dapat menjayakan kembali Kakao Aceh Utara tentu melalui Forum Kakao dan juga semua yang berkepentingan tentang kakao baik petani dengan kebutuhan kakao yang lebih tinggi dan buyer yang bersenergi.tegas PLT. Sekda Aceh Utara Dayan Albar.(ZN)

#Aceh

Index

Berita Lainnya

Index