Menjerit Di Kala Musim Hujan, Pemdes Kampung Baru Ibul Sesalkan Sikap Abai Pemerintah

Menjerit Di Kala Musim Hujan, Pemdes Kampung Baru Ibul Sesalkan Sikap Abai Pemerintah

 

KUANSING - Desa Kampung Baru Ibul yang terletak di Kecamatan Pucuk Rantau, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) yang berjarak sekitar 80 kilometer atau dua jam perjalanan dari Ibukota Kabupaten Kuansing, Teluk Kuantan ini, masih terlihat ada infrastruktur jalan yang sangat memprihatinkan.

Hal ini terlihat oleh wartawan, Rabu (7/7/2021) saat menelusuri jalan perkampungan Desa Kampung Baru Ibul terlihat jelas masyarakat yang melalui jalan tersebut harus berjibaku dengan lumpur dan licinnya jalan.

Teryata, masyarakat dan Pemerintah Desa Kampung Baru Ibul saat ditemui wartawan sudah lama berharap pembangunan atau perbaikan jalan dari dari Pemerintah.

"Saya selaku kepala Desa di sini, dan mewakili masyarakat sangat berharap adanya perhatian dari Pemda Kuansing untuk memperjuangkan perbaikan jalan rusak ini di Pemprov Riau. Kasian masyarakat kita yang melewati jalan itu, kadang sampai terjatuh akibat licin dan berlumpurnya jalan," ujar kades Kampung Baru Ibul, Miswar.

Jalan tersebut, dikatakan Miswar merupakan jalan poros ke desa tetangga, atau ke kota Kecamatan Pucuk Rantau. Saat ini jalan sepanjang 6 kilometer sangat susah dilewati masyarakat di kala musim hujan. 

"Jalan poros ini berada tepatnya antara Desa Pangkalan dan Desa Kampung Baru Ibul. Kalau sudah hujan, susah kami untuk pergi ke kota kecamatan, bisa-bisa kami harus menggunakan jalan alternatif yang jarak dan waktunya lebih lama dibandikan melewati jalan poros ini. Bahkan tidak masyarakat kita saja, masyarakat desa tetangga juga melewati jalan alternatif itu," pungkasnya.

Lanjutnya, ada beberapa masyarakat Desa lain yang melewati jalan ini, di antara Desa Ibul, Desa Sungai Besar Hilir, Desa Sungai Besar dan Desa Perhentian Sungkai. Sebab akses kesehatan dan sarana pendidikan seperti Puskesmas dan sekolah menengah pertama (SMP) serta sekolah menengah atas (SMA) berada di Kota Kecamatan Pucuk Rantau atau di Kecamatan Lubuk Jambi.

"Kalau kita mau berobat atau anak-anak kami yang SMP dan SMA ya harus melewati jalan ini. Kalau melewati jalan alternatif bisa memakan waktu yang lama lagi, "terangnya.

Hal ini membuat dirinya selaku Pemerintah Desa mengharapkan adanya perbaikan jalan tersebut. Sehingga masyarakat yang berpergian ke ibu kota kecamatan tidak lagi berjibaku dengan licin dan lumpurnya jalan ini.

"Kami sangat berharap kepada bapak bupati dan wakil bupati untuk memperjuangkan perbaikan jalan poros ini. Kalaupun tidak bisa pengaspalan setidaknya pengerasan jalan dulu. Kasian kami kalau musim penghujan, jangankan roda 4 (empat), roda 2 (dua) saja kesulitan untuk melewati," harapnya.

Berita Lainnya

Index