Kapolres Pimpin Langsung KRYD di Wilayah Hukum Polsek Bangko, Ini Hasilnya

Kapolres Pimpin Langsung KRYD di Wilayah Hukum Polsek Bangko, Ini Hasilnya
Kapolres Rohil pimpin KRYD di wilayah Polsek Bangko.

ROKAN HILIR - Kapolres Rokan Hilir AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK pimpin Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka antisipasi aksi premanisme, pungli, narkoba serta himbauan prokes Covid-19 di wilayah hukum Polsek Bangko Selasa (06/7/2021) siang.

Dalam KRYD tersebut, Kapolres Rokan Hilir bersama Kabag Ops, Kasat Reskrim, Kasat Narkoba, Personil Polres, Personil Polsek Bangko, Pesonil Pol Airud, Koramil 01 Bangko, Satpol PP, Kesehatan serta BNK Rohil menyelusuri lokasi rawan terjadinya gangguan kamtibmas dan peredaran narkoba.

Adapun target sasaran kegiatan rutin yang di tingkatkan meliputi jalan Pusara Kepenghuluan Bagan Punak, Jalan Syuhada Kelurahan Bagan Punak dan Jalan Keluarga Kelurahan Bagan Punak, Bagan Hulu dan Labuhan tangga baru Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir.

Kapolres Rokan Hilir AKBP Nurhadi Ismanto SH SIK melalui Kasubbag Humas AKP Juliandi SH mengatakan tujuan KRYD ini dalam rangka mengantisipasi dan memberantas peredaran narkoba, menertibkan masyarakat agar tetap prokes. Selain itu juga, kegiatan ini mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas, antisipasi terjadinya C3 dan melakukan patroli ke daerah/lokasi rawan terjadinya premanisme/pungli," kata AKP Juliandi.

Dalam hasil kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) ini berhasil menangkap tiga orang pelaku narkotika jenis sabu yang berinisial I Penangkapan 3 orang pelaku diduga Tindak Pidana Narkotika jenis sabu yakni WM (25), A (35), H (22) yang dilakukan penyitaan barang bukti seperti 2 paket ukuran sedang berisi narkotika jenis sabu, 22 bungkus plastik berisi shabu siap edar, 2 unit timbangan digital, 1 unit HP merk V100 warna hitam milik Pelaku A. 1 unit HP ADVANCE lipat warna coklat, uang Tunai Rp.2.935.000, 1 buah pipet warna abu-abu bentuk runcing dan plastik plastik bening klip merah kosong.

Sementara untuk Ops premanisme tidak ditemukan adanya orang yang diduga sebagai preman yang mangkal di seputaran pertokoan maupun di tempat jembatan serta pusat keramaian yang ada di Kota Bagan Siapiapi Ibukota Kabupaten Rokan Hilir. 

Khususnya untuk di daerah Bagan Punak - Bagan hulu. Kapolres beserta tim gabungan melaksanakan cek urine dengan tes kit narkotika secara acak dan massal terhadap 40 orang. Hasil setelah dicek, terdapat 2 (dua) orang positif Amphetamine dilaksanakan pembinaan berikut rekom rehabilitasi didampingi pihak BNK Rokan Hilir," pungkasnya.

Berita Lainnya

Index