PEKANBARU - Kamis, (22/04/2021) Polresta Pekanbaru telah melaksanakan kegiatan Monitoring Banjir dan Evakuasi Warga Terkena Banjir yang terdapat di Wilayah Hukum Polsek Bukit Raya.
Kegiatan dipimpin oleh Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, S.I.K, M.H yang diwakili oleh Kabag Ops Polresta Pekanbaru Kompol Lilik Surianto, S.H dan didampingi oleh Kasat Sabhara Polresta Pekanbaru AKP Arry Prasetyo, S.H, M.H serta diikuti oleh satuan personil Polresta Pekanbaru dan Polsek Bukit Raya.
Dalam kegiatan Monitoring Banjir dan Evakuasi turut hadir juga pihak Kelurahan Tangkerang Labuai, BPBD kota Pekanbaru serta Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kota Pekanbaru.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya, S.I.K, M.H melalui Kabag Ops Polresta Pekanbaru Kompol Lilik Surianto, S.H membenarkan bahwa terdapatnya banjir di daerah wilayah hukum Polsek Bukit Raya. Ia mengatakan.
"Terjadinya banjir ini diakibatkan hujan yang cukup deras mengguyur kota Pekanbaru selama ± 4 jam, sehingga menyebabkan meluapnya sungai yang berada tidak jauh dari lokasi bajir perumahan Mande Villa dan Perumahan Garaha Fauzan Asri," ungkapnya.
Adapun lokasi yang terkena banjir di wilayah hukum Polsek Bukit Raya pada titik pertama yaitu perumahan Mande Villa Jl. Cengkeh RT 01 RW 04 Kelurahan Tangkerang Barat Labuai Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, terdapat 130 rumah/88 KK yang terendam banjir setinggi ± 1.5 Meter dan tidak terdapat korban jiwa.
Sedangkan pada titik kedua berada di Perumahan Graha Fauzan Asri Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, terdapat 72 rumah/46 KK yang terendam banjir setinggi ± 1.5 Meter dan tidak terdapat korban jiwa.
Menurut warga sekitar, Robbi mengatakan, hujan yang mengguyur sejak pukul 02.00 WIB dini hari menyebabkan sungai sail meluap yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi, sehingga genangan air mencapai sepinggang orang dewasa dan mengakibatkan air masuk ke rumah-rumah warga.
Banjir ini juga mengakibatkan sebagian barang perabotan warga terendam air, dikarenakan warga telat untuk mengantisipasinya bahkan ternak-ternak warga ada yang hanyut terseret banjir.
Saat ini lokasi masih terdapat banjir sehingga Polresta Pekanbaru mendirikan Posko supaya warga bisa mengungsi untuk sementara ke posko tersebut dan beberapa Personil Polresta Pekanbaru masih tetap berada di lokasi untuk terus bisa memantau keadaan warga sampai banjir tersebut surut.
