INHU - Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H. Yopi Arianto, SE di sisa masa jabatan periode keduanya yang tinggal satu hari tepatnya berakhir besok (17/2/2021), menyempurnakan tugasnya dengan menyampaikan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2020 kepada BPK RI Perwakilan Riau di Pekanbaru, Selasa (16/2/2021) - 11.30 WIB.
Serah terima LKPD (unaudited) yang berisi laporan kinerja dan keuangan pemerintah Kabupaten Inhu tahun 2020 tersebut dilakukan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan di ruang rapat lantai dua Kantor BPK RI Jalan Sudirman Pekanbaru dan diterima langsung Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Riau Widhi Widayat didampingi jajaran.
Tampak mendampingi Bupati Yopi pada kegiatan terbatas tersebut Ketua DPRD Inhu Samsudin, Ketua Komisi I DPRD Inhu Daniel Eka Perdana, Sekda Inhu Ir. H. Hendrizal, M. Si, Kepala BPKAD Inhu Ibrahim Alimin, Inspektur Boyke Sitinjak dan Direktur RSUD Indrasari Sri Dharmayanti.
Sedangkan dari pihak BPK terlihat mendampingi Kepala Perwakilan BPK Provinsi Riau Widhi Widayat antara lain Kepala Sub Auditorat Riau I Nelson Siregar, Ketua Tim Pemeriksa Jefri Arnol Sitorus dan Kasubag HUMAS TU Tulus Budi.
Bupati Yopi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas pengarahan yang diberikan BPK sehingga Kabupaten Inhu dapat meningkatkan pelaporan keuangan dan kinerjanya. Dengan mengikuti pengarahan tersebut, Kabupaten Inhu pun berhasil meraih berturut-turut empat kali opini wajar tanpa pengecualian (WTP) di dua periode masa kepemimpinan Bupati Yopi Arianto.
"Kami bersyukur dan berterima kasih kepada keluarga besar BPK RI Perwakilan Riau yang saat ini dipimpin oleh Bapak Widhi Widayat yang telah banyak memberikan masukan, nasehat, apresiasi hingga Pemerintah Kabupaten Inhu dapat meraih penghargaan khususnya pengelolaan keuangan yang sebelumnya jauh dari opini WTP," ujar Yopi.
Di akhir sambutannya Bupati yang hobi memakai sandal jepit ini berharap BPK RI perwakilan Riau dapat terus memberikan bimbingan agar laporan keuangan Kabupaten Inhu semakin baik kedepannya.
Tak lupa, Yopi juga mohon maaf jika dalam pergaulan selama ini mungkin ada hal yang tidak berkenan khususnya dengan keluarga besar BPK RI perwakilan Provinsi Riau.
Sementara itu Widhi Widayat Kepala BPK RI perwakilan Riau dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Pemkab Inhu atas LKPD yang telah disampaikan. Dia mengaku selalu mengingatkan timnya agar sebelum memulai pemeriksaan untuk memastikan betul bahwa LKPD unaudited itu sudah diterima.
Hari ini menurutnya sangat bersejarah dimana bagi Bupati Yopi merupakan kali terakhir menyerahkan LKPD, namun bagi Widhi ini merupakan yang pertama.
Ia juga menjelaskan dari awal sudah ditetapkan bahwa ada kriteria atau syarat bahwa LKPD dapat diterima jika review inspektorat sudah dicek dengan prosedur analitis dan dengan pendukung yang lengkap baru LKPD bisa diterima.
"Jadi, prosesi yang kita lakukan tadi bukan hanya seremoni tapi merupakan suatu bukti bahwa Pemkab Inhu berkomitmen menyerahkan LKPD sesuai dengan syarat yang telah ditetapkan. Saya memberikan apresiasi ke Bupati Yopi beserta jajaran Pemkab Inhu," ujar Widhi.
Widhi menambahkan bahwa penyampaian LKPD ini merupakan langkah awal karena tim akan melakukan pemeriksaan lanjutan dengan lebih rinci pada Senin (22/2/2021) depan.
"Untuk itu, kami mengharapkan kerjasama dari Bupati beserta jajaran Pemkab Inhu agar proses ini dapat berjalan lancar dengan target selesai pada awal April 2021 mendatang. Sedangkan untuk opini WTP, kami tetap berusaha bekerja dan menilai seobjektif mungkin berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan," tutup Widhi.***
