INHU - Kasus COVID-19 yang tak kunjung reda menjadikan sejumlah daerah kritis dalam memberlakukan disiplin protokol kesehatan. Untuk itulah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menerapkan layanan Lapak Asik.
Lapak Asik adalah layanan tanpa kontak fisik, yaitu layanan berbasis online yang sudah kami terapkan sejak awal-awal masa Pandemi COVID-19 Maret lalu.
Sebelumnya Lapak Asik terbagi menjadi dua jenis yaitu LAPAK ASIK Online dan Offline, namun diestimasikan per 2 November 2020 nanti lapak asik Offline berubah menjadi Onsite.
Setelah Layanan Online dapat diaplikasikan oleh peserta saat mengajukan klaim Jaminan Hari Tua (JHT), saat ini BPJAMSOSTEK mengembangkan lagi yang namanya layanan Onsite, yaitu layanan yang berbasis online bagi peserta yang datang ke kantor cabang” ungkap Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJAMSOSTEK Rengat,Helena, Selasa (27/10/2020).
Menurut Helena, dengan sistem Lapak Asik Onsite tersebut akan lebih menghindari terjadinya kontak fisik di Kantor Cabang.
- Baca Juga Yopi Arianto Siap Bertarung di Pilgubri
Dikatakan, sistem ini lebih menyempurnakan sistem layanan offline yang sebelumnya diterapkan di Kantor Cabang. ”Kalau dengan Lapak Asik offline masih menggunakan panggilan manual sehingga peserta yang antre tidak bisa jauh-jauh dari petugas. Kalau dengan Lapak Asik Onsite ini pemanggilan dilakukan secara virtual, sehingga peserta bisa antre agak jauhan lagi tapi masih di sekitar kantor cabang,” ucap Helena.
Lapak Asik Onsite tetap harus menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah khususnya di Kabupaten Indragiri Hulu, jelas Helena.
Berikut petunjuk penggunaan Lapak Asik Onsite: Persiapkan dokumen asli seperti KTP, kartu peserta BPJAMSOSTEK, surat keterangan berhenti bekerja atau paklaring, buku rekening, dan NPWP untuk saldo lebih dari Rp50 juta. Scan QR Code atau ketik link berikut :http://bpjs.tk/(kode unik). Aktifkan fitur GPS, izinkan/aktifkan fitur lokasi/GPS di smartphone/gadget Anda dan pastikan Anda berada di sekitar lokasi kantor cabang.
Isi data anda yang sebenarnya pada kolom yang tersedia. Upload setiap dokumen pada nomor 1 melalui smartphone/gadget Anda. Tunjukkan notifikasi pengajuan klaim kepada petugas untuk mendapatkan nomor panggilan. Anda akan dipanggil oleh petugas untuk verifikasi data secara virtual sesuai dengan nomor panggilan.(rilis)
