Memilih Pimpinan

Ikatan Pemuda Karya Batang Cenaku Minta Budiyono Duduki Kursi Ketua

Ikatan Pemuda Karya Batang Cenaku Minta Budiyono Duduki Kursi Ketua
Foto ; Budiyono, sosok yang diharapkan sebagai ketua IPK baru

INHU - Karena konsolidasi, Ikatan Pemuda Karya (IPK) berencana mendapuk kepemimpinan baru di kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Hal itu diungkapkan dalam rapat kecil, Ahad (17/10/2020) sekira pukul 14.00 WIB di rumah salah seorang anggota, MA. Rambe. Dalam rapat itu hadir sdikitnya 10 orang anggota.

Namun dalam rapat itu tak dihadiri pengurus seperti halnya Ketua, Waka. Namun L. Samosir selaku Sekjen IPK Batang Cenaku dan Rojali sebagai Bendahara hadir di tempat.

Menurut L. Samosir alias Joko dalam rapat mengatakan bahwa IPK harus melakukan perubahan struktur kepengurusan. Joko membenarkan jika semua anggota berharap ada pemimpin baru yang nantinya manpu membawa organisasi pada marwah yang baik.

Hingga dalam rapat itu ditunjuk seseorang untuk sudi duduk dikepemimpinan IPK Batang Cenaku. Orang itu adalah Budiyono yang diketahui merupakan seorang aktivis yang sudah malang melintang berprofesi sejak kurun 15 tahun berjalan.

Senada disampaikan oleh salah seorang Wakasekjen IPK, Malango. Kata Malango, jauh hari sudah rekan-rekan telah memperbincangkan sosok pria yang satu itu untuk bisa memimpin satuannya. IPK yang dikenal merupakan satuan ormas yang berseragam doreng merah itu juga diketahui resmi nengangkat Camat, Kapolsek dan Danramil sebagai pelindung dan penasehat.

Budiyono saat dikonfirmasi awak media ini mengatakan jika untuk duduk sebagai pemimpin atau ketua tak semudah menbalikan telapak tangan. Menurutnya, pergantian demi perubahan itu baik, namun harus dilakukan dengan prosedur yang baik.

Budi menambahkan jika ia siap menjadi ketua IPK kecamatan Batang Cenaku selama ada tata cara penyerahan yang baik. Pengurus lama penting untuk berhadapan dengannya. Ia beranggapan sekecil apapun organisasi kemasyarakatan punya tanggung jawab moral, tentu harus ada laporan-laporan kinerja sebelumnya ia pegang.

Budi menyimpulkan, secara batiniyah ia bersedia menjadi jembatan organisasi yang dikenal selalu tampil sebagai serombongan pemuda-pemuda gagah dengan seragam doreng hitam itu perlu bangkit menhadapi sandaran aspirasi masyarakat. 

Namun jika persyaratan kepemimpinannya harus terganjal ia tetap akan ikhlas membuat nama IPK semakin luhur dimata masyarakat juga kemitraan dengan pemerintah. Budi berharap, andaipun nanti resmi didapuk sebagai ketua ataupun tidak, IPK harus bisa membenahi diri dan sikap. (by).

#Inhu

Index

Berita Lainnya

Index