Duh... Ini Dia Istri Polisi yang Mampu Buat Bupati Mabuk Kepayang

Duh... Ini Dia Istri Polisi yang Mampu Buat Bupati Mabuk Kepayang
foto : facebook farida yeni
weRiau.com - Kecantikan Farida Yeni alias FY betul-betul mampu membuat seorang bupati bertekuk lutut, sayangnya perselingkuhan keduanya dipergoki suami yang tak lain seorang polisi.
 
Bahkan perselingkuhan antara bupati dengan istri anggota Polri inisial FY ini digerebek langsung oleh suaminya. “Yang menggerebek suaminya sendiri (suami FY),” kata Kapolres Katingan AKBP Tato Pamungkas, Kamis, 5 Januari 2017.
 
Tato menyebut penggerebekan itu dilakukan sekitar pukul 02.00 WIB dini hari. Saat digerebek, diketahui pasangan selingkuh ini berada dalam kamar. “Dari sana kasus ini dilaporkan ke Polsek setempat. Selanjutnya pihak Polsek menghubungi Polres Katingan,” kata Tato.
 
Kronologis kejadian, pada Kamis 5 Januari 2017 sekitar pukul 02.00 WIB di sebuah rumah di Jalan Nangka, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir keduanya tertangkap sedang berduaan di dalam kamar.
 
Pelapor adalah suami Farida Yeni yakni AS. Pada saat AS pulang dari Sampit, Kalteng ia mencari kunci rumah namun tidak tidak menemukan. Kemudian ia menelpon istrinya yang mengaku sedang lembur di rumah sakit.
AS pun kemudian mencari istrinya ke Rumah Sakit Mas Amsyar Kasongan namun tidak ada di tempat. Karena tidak ada, AS Kemudian kembali ke Jalan Nangka, setibanya di Jalan Nangka korban melihat tas dan rokok milik istrinya.
 
“Melihat hal tersebut korban langsung mendobrak pintu depan rumah kemudian memeriksa ke kamar dan menemukan istrinya sedang tertidur dengan sang bupati dalam keadaan tanpa busana. Atas kejadian itu korban melaporkan ke Polsek Katingan Hilir,” pungkas Kapolres.
 
"Dari Polsek, Bupati Katingan tadi kita periksa awal di Mapolres," kata Tato.
"Setelah kita lakukan pemeriksaan awal, selanjutnya kasus perselingkuhan ini kita limpahkan ke Polda," lanjutnya.
 
Menurut Tato, karena kasus ini melibatkan kepala daerah sehingga kasus tersebut diserahkan penanganannya ke Polda Kalteng.
 
"Aturannya begitu. Jadi sekarang kasusnya ditangani Polda. Tadi kita langsung berkoordinasi dengan Polda, sehingga tim Polda Kalteng langsung yang membawa bupati," kata Tato. 
 
Sumber:Riauair.com

Berita Lainnya

Index