Warga Geger! Dinding Kelenteng 'Tepekong' di Jalan Kucing Gila Bantan Berlafaz Allah

Warga Geger! Dinding Kelenteng 'Tepekong' di Jalan Kucing Gila Bantan Berlafaz Allah
BENGKALIS - Warga desa Bantan Tua Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis, Riau dihebohkan dengan adanya hiasan berlafaz 'Allah' yang terpajang didinding kelenteng daerah kucing gila jalan Bantan, Selasa (3/1/2017). Penemuan itu, diketahui pertama sekali oleh tim ronda malam warga setempat. 
 
Berawal dari isu-isu, tim ronda malam langsung mengecek ke kelenteng (Tepekong red'). Alhasil, mereka menemukan hiasan dinding berlafaz 'Allah' di atas patung tepekong didalam kelenteng tersebut.
 
Selain itu, ditemukan tasbih berlafaz Allah yang berlilitan dileher Pantung Tepekong. 
 
"Kita tahunya dari warga yang ronda tadi malam, barang ini informasinya sudah lama, ronda cek malam tadi ternyata benar," ujar warga setempat Abdul Ma'ruf kepada sejumlah wartawan, Selasa (3/1/17). 
 
Dikatakannya, ditemukannya perhiasan dinding berlafaz Allah itu sempat menghebohkan warga, "Pagi tadi ramai masyarakat kesitu, kita laporkan ke sekdes, sekdes lapor ke Polsek," ungkap Ma'ruf.  
 
Selanjutnya, pengurus kelenteng 'Tepekong' di Jalan Bantan tepatnya di jalan Lebai Wahid Kucing Gila, Surya alias Acai mengaku dengan memasang lafaz Allah dikarenakan adanya penjelasan dari seorang para normal inisial Y tentang kunci lokasi kucing gila.
 
Hal tersebut diakui Acai saat mengikuti dan bersama-sama melakukan pertemuan antara Polsek Bantan, Koramil Bengkalis, MUI, KUA dan Forum kerukunan umat beragama (FKUB) serta seorang paranormal Y pada Selasa (3/1/17) petang.
 
Diungkapkannya, Lafaz dan atribut yang terpasang sudah setahun, pengelola sama tidak ada niat lain kecuali hanya untuk menyatukan kekuatan dipercayai mempunyai kekuatan setelah mendengarkan penjelasan paranormal yang dianggap kucing gila adalah tempat keramat .
 
"Kekuatannya dijalan kucing gila itu adalah Muslim dan Kong Hu Cu. Sehingga selaku pengelola berinisiatif memasangkan lafaz Allah ditempat dinding serta tasbih yang dikalungkan ke Patung,"ungkapnya.
 
"Ini bukan diperintah atau disarankan oleh paranormal, tetapi karena mendengarkan apa yang disebutkan paranormal. Dikarenakan wilayah kucing gila tempatnya ada dua kekuatan yaitu Muslim dan Kong Hu Cu,"ujarnya.
 
Sementara itu, AKP Yuherman Kapolsek Bantan saat dikonfirmasi wartawan menyampaikan bahwa Lafaz Allah sudah dibongkar termasuk atribut lainnya.
 
"Lafaz allah sudah dibongkar termasuk atribut lainnya yang berkenaan atribut muslim ditempat ibadat itu,"kata Kapolsek Yuherman. 
 
Terpisah, Ketua MUI kecamatan Bantan Ahmad Pamuji menuturkan dan meminta kepada seluruh pihak untuk meningkatkan toleransi beragama. Karena masing-masing agama mempunyai atribut yang selalu berbeda.
 
"Mari kita menjaga toleransi adat dan beragama, jangan campur adukkan atribut agama dan melakukan pemasangan asal asallan,"cetusnya.
 
Sumber: Riaugreen.com

Berita Lainnya

Index