Jawab Mosi Tak Percaya BaMus,

Ketua DPRD Riau Sebut Jenguk Ibunya Sakit di RS

Ketua DPRD Riau Sebut Jenguk Ibunya Sakit di RS
Ketua DPRD Riau, Septina Primawati Rusli menjenguk ibunya yang sedang sakit di RS. / foto : Riauterkini.com
PEKANBARU - Septina Primawati, Ketua DPRD Riau klarifikasi terkait ketidakhadirannya dalam rapat BaMus DPRD Riau yang menyebabkan adanya mosi tidak percaya yang disampaikan anggota BaMus kepada dirinya. 
 
Septina Primawati tegaskan, bahwa bukannya ia tidak mau menghadiri rapat BaMus. Tapi saat ini ibundanya sedang dirawat di Rumah Sakit sehingga dirinya tidak bisa menghadiri rapat tersebut. 
 
"Tadi saya sedang di rumah sakit karena dari tadi malam ibunda saya dirawat. Saya juga sampaikan ke anggota bahwa saya tidak bisa hadir rapat BaMus," kata Septina Primawati kepada wartawan, Selasa (03/01/17). 
 
Istri mantan gubernur Riau, Rusli Zainal ini meminta kepada semua kalangan masyarakat di Riau agar senantiasa mendoakan kesembuhan ibundanya tersebut. 
 
Seperti yang diketahui, ketidakhadiran tiga pimpinan DPRD Riau (Septina Primawati selaku ketua dewan, Noviwaldy Jusman dan Sunaryo selaku wakil ketua dewan) dalam rapat BaMus tadi pagi menyebabkan adanya mosi tidak percaya yang disampaikan anggoa BaMus. 
 
"Tadi saya lontarkan mosi tidak percaya untuk pimpinan dewan yang tidak hadir dalam rapat BaMus. Mayoritas anggota BaMus yang hadir, setuju dengan itu," kata anggota BaMus, Musyaffak Asikin. 
 
Ia pun sangat menyayangkan sikap tiga pimpinan dewan yang tidak hadir dalam rapat BaMus. Apalagi ketidakhadiran tiga pimpinan dewan yang dimaksud tanpa alasan yang jelas disertai tidak logis. 
 
"Ini hari pertama kerja lho di tahun baru pula, seharusnya pimpinan dewan hadir semua, apalagi rapat membahas agenda dewan di bulan ini. Mayoritas anggota BaMus setuju, cuman untuk kesepakatan akhirnya, tergantung kesepakatan dewan secara kelembagaan, di sini sifatnya kolektif kolegial," ungkapnya. 
 
Ia berharap, seluruh anggota dewan bisa menyetujui apa yang sudah disepakati mayoritas anggota BaMus tersebut. Ia pun tidak lupa mengapresiasi kehadiran Manahara Manurung yang diyakininya juga punya agenda kerja lain. 
 
"Kita apresiasi kehadiran Pak Manahara tadi. Walaupun ada salah seorang pimpinan dari PAN, ketika itu salah, tidak bisa ditutupi," tutup politisi PAN ini.
 
Sumber: Riauterkini.com 

Berita Lainnya

Index