Bupati Yopi Resmikan Pembangunan Bernilai Rp 15,8 Milyar di Desa Rimpian, Lubuk Batu Jaya

Bupati Yopi Resmikan Pembangunan Bernilai Rp 15,8 Milyar di Desa Rimpian, Lubuk Batu Jaya
Bupati Inhu H. Yopi Arianto menandatangani prasasti peresmian pembangunan sarana air baku di Desa Rimpian, Lubuk Batu Jaya
LUBUK BATUJAYA - Bupati Indragiri Hulu (Inhu) H. Yopi Arianto meresmikan secara langsung pemakaian pembangunan penyediaan air baku dan sambungan rumah air bersih PDAM Tirta Indra di Desa Rimpian Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Sabtu (31/12/2016).
 
Turut hadir Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni SIK, Dandim 0302/Inhu Letkol Inf Mujibburahman Hadi SE, para Kadis, Kabag, dilingkungan Pemkab Inhu, Camat Lubuk Batu Jaya H. Damsur, Kades Rimpian Roni Suherman dan undangan lainnya.
 
Perwakilan dari Balai Wilayah Sungai Sumatera III Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Sahlan Efendy dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Inhu, khususnya kepada Bupati Inhu H. Yopi Arianto yang telah mengundang dirinya untuk hadir dalam acara tersebut.
 
Pada kesempatan tersebut, Sahlan menyampaikan pembangunan penyediaan air baku dan sambungan rumah air bersih PDAM Tirta Indra ini merupakan usulan dari Bupati Inhu ke Kementerian PU di Jakarta.
 
"Alhamdulillah disetujui dan dilaksanakan selama 240 hari kalender, mulai dari 22 Februari 2016 - 18 oktober 2016," sebutnya.
 
Ditambahkannya, pembangunan ini berasal dari dana APBN dengan alokasi dana sebesar Rp15,8 milyar lebih. "Terimakasih kepada camat dan kades yang telah banyak membantu, sehingga alhamdulillah pekerjaan selesai cepat dan tepat waktu," ungkapnya. 
 
Sahlan berharap kedepannya aset yang telah dibangun ini, dapat dijaga dan dipelihara dengan sebaik-baiknya. 
 
"Kita dari Balai Wilayah Sungai Sumatera III selalu berkordinasi dengan dinas PU Inhu khususnya bidang SDA, untuk berupaya menarik dana APBN agar dapat turun ke Inhu, Alhamdulillah, pada 2015 kita telah bangun di dekat Danau Meduyan Kota Lama, Kecamatan Rengat Barat, kemudian 2016 kita telah bangun di Desa Rimpian yang saat ini kita resmikan, dan Insya Allah pada 2017 kita bangun lagi daerah irigasi di Kecamatan Kelayang," terangnya.
 
Selanjutnya, Direktur PDAM Tirta Indra, Alfian Rachmat mengatakan dengan adanya air baku ini, pihaknya menyatakan siap untuk memberikan pelayanan air bersih di Lubuk Batu Jaya dan jika menungkinkan juga ke Sei lala.
 
Diterangkannya, pelayanan PDAM Tirta Indra di Lubuk Batu Jaya saat ini telah sampai di SP 5 Desa Kulim Jaya, terakhir tercatat 189 pelanggan, dengan 100 sambungan gratis. "Secara normal biaya penyambungan Rp 1,6 juta, kalau yang baru terserah Pak Bupati mau digratiskan atau gimana," ujarnya.
 
Alfian juga mengungkapkan dalam waktu dekat, pihaknya akan segera mengoperasikan PDAM di Batang Peranap, Rakit Kulim, Batang Gansal dan Lirik juga.  Kemudian untuk di Pematang Reba udah diganti pipa yang besar, jadi 2017 saluran ke RSUD Indrasari dibuat khusus, agar tidak terganggu suplai air kesana.
 
Sementara itu, Bupati Inhu H. Yopi Arianto mengatakan bahwa pada tahun 2012, dirinya telah mengajukan pembangunan ini agar bisa dibangun di Lubuk Batu Jaya, namun justru pihak desa yang menghambat, padahal kebutuhan lahan hanya 3,5 hektar saja.
 
"Alhamdulillah, ternyata Desa Rimpian malah menghibahkan 8 hektar sehingga bisa dibangun. Kalau ada kecamatan lain yang mau dibangun seperti ini, sediakan lahannya nanti kita ajukan lagi," terang bupati.
 
Bupati juga mengatakan terkait pemasangan baru, tidak boleh gratis. "Jangan gratislah, karena semua butuh biaya, untuk operasional juga butuh biaya. Gini ajalah untuk pemasangan baru biayanya 50 persen aja dari biaya normal," ungkapnya.
 
"Bangunan sudah bagus, silahkan dijaga dan dimanfaatkan dengan baik. Tahun 2016 mari kita jadikan kenangan, yang positif dipertahankan, yang negatif kita tinggalkan," imbuhnya. (dil)

Berita Lainnya

Index