Ibu Sumarni Penderita Kanker Hati Setadium 4, Perlu Uluran Tangan

Ibu Sumarni Penderita Kanker Hati Setadium 4, Perlu Uluran Tangan
Inilah kondisi ibu Sumarni yang menderita kanker hati, foto bersama Kadus Kerampal dikediamannya

INHU -- Sumarni (54) warga Dusun Kerampal RT 18 RW 05 Desa Seberida Kecamatan Batang Gansal Kabupaten Idragiri Hulu (Inhu), kondisinya sudah sangat memprihatinkan. 

Pasalnya, janda 3 anak ini didiagnosa oleh dokter menderita penyakit ganas yaitu kanker hati sudah stadium empat. 

Menurut Sumarni, saat ditemui dikediamannya Senin (3/2) mengatakan, saat ini dia hanya bisa berbaring saja, tanpa bisa berbuat apa-apa. Padahal dia adalah tulang punggung keluarga semenjak suaminya meninggal dunia sejak 13 tahun silam. 

Dikatakannya lagi, sebelumnya dia tidak tau kalau dirinya mengidap penyakit ganas, selama ini dia hanya merasakan lemas dan sesak napas, mungkin itu hanya kelelahan saja, akunya. 

Namun karena belakangan ini sering merasakan sakit dibagian perut dan ulu hati serta dibarengi dengan sesak nafas, Sumarni pun coba untuk periksakan dirinya ke dokter. 

Alhasil alangkah terkejutnya  setelah diperiksa dokter mendiagnosa ia dinyatakan positif menderita penyakit kanker hati sudah setadium 4.

" Penyakit ibu sudah tidak bisa diobati lagi bu, karna sudah parah kanker sudah menyelimuti bagian hati, jadi jalan satu satunya ibu harus dioperasi di luar negri," ucap Sumarni mengulangi apa yang di ucapkan dokter pada saat itu. 

Tentu saja lanjut dia, hal ini sangat tidak mungkin bisa ia lakukan, biaya darimana saya harus berobat keluar negri, makan sehari-hari saja saat ini ditanggung sama anak saya." Sudah hampir 6 bulan saya tidak bisa apa-apa jangankan untuk kerja untuk bangun saja sudah kesusahan, " tambahnya. 

Dalam kurun waktu 6 bulan ini Sumarni untuk meringankan rasa sakitnya hanya mengkonsumsi obat herbal, itupun kalau ada uang dia beli. Kalau misalnya pas tidak ada uang dia hanya bisa pasrah dan menanggung sakit dan sesak nafas yang luar biasa. 

Dia juga menuturkan untuk berkeinginan pergi berobat, yang katanya kata dokter ada obat yang bisa meringankan rasa sakitnya itu, namun obatnya terlalu mahal sekitar 2 jutaan rupiah, itupun belum menjamin ia dapat sembuh, hanya saja bisa mengurangi rasa sakit yang ia derita. 

" Untuk saat ini jangankan untuk berobat pak, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari saja susah, saya hanya bisa pasrah saja dan berdoa semoga penyakit saya ini bisa disembuhkan," ujar ibu pada waktu sehatnya ini bekerja sebagai pengumpul brondolan sawit dikebun orang. 

Sementara itu Kadus lV Kerampal Roni Adi Saputra saat dimintai tanggapannya, ia mengaku malah baru-baru ini saja mengetahui ada warganya yang menderita penyakit kanker hati. 

"Terus terang baru-baru ini saya mengetahuinya, sebelumnya tidak ada laporan ataupun kabar bahwa ada warga saya yang menderita penyakit kanker, untuk itu kita akan berkoordinasi dengan pihak desa bagaimana untuk membantu meringankan biaya berobat ibu Sumarni ini," ulasnya. 

Kepada pembaca yang budiman, apakah kita akan diam saja melihat ada saudara kita yang sedang kesusahan, kita sangat trenyuh apabila kita tau betapa menderitanya ibu Sumarni, kalau kita lihat dari kondisi fisiknya hanya tinggal kulit pembungkus tulah, karena tentu saja ini akibat digerogoti oleh penyakit yang namanya kanker. 

Untuk itu mari kita sama-sama ulurkan tangan kita untuk membantu meringankan biaya pengobatan ibu Sumarni yang sudah di vonis menderita penyakit kanker hati setadium 4 ini.

Bagaimana caranya, ya mungkin dengan mengadakan penggalangan dana atau mengumpulkan dari para donatur, dari para dermawan dan lain sebagainya. Insya Allah sumbangan yang anda berikan akan bermanfaat, dan hanya Allah yang akan membalas kebaikan anda semua. 

Berita Lainnya

Index