Rezita Buka Kegiatan Penilaian Lomba Kecamatan Sayang Ibu Tingkat Provinsi di Seberida

Rezita Buka Kegiatan Penilaian Lomba Kecamatan Sayang Ibu Tingkat Provinsi di Seberida
Ketua PKK Kabupaten Inhu, Rezita Maylani Yopi SE saat membuka kegiatan penilaian dalam Lomba KSI di Kecamatan Seberida

INHU - Ketua PKK Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Rezita Meylani Yopi SE, membuka kegiatan Penilaian Lomba Kecamatan Sayang Ibu (KSI) Tingkat Provinsi Riau di Kecamatan Seberida, yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Seberida, Senin (07/10/2019). Kegiatan tersebut bertujuan menekan angka kematian ibu dan bayi, khususnya di Kabupaten Inhu.

Turut hadir Tim Penilai dari Provinsi Riau, Ely Hayati Nur dan Lita Gustina SKM, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Inhu, Wardiati SSos, Camat Seberida Sani SSos, Ketua PKK Kecamatan Seberida bersama Kader, Korwil Pendidikan, Kapus Pangkalan Kasai, Lurah, para Kades serta para Kepala Sekolah se Kecamatan Seberida. 

Ketua PKK Kabupaten Inhu Rezita Meylani Yopi mengatakan, sangat menyambut baik dengan terselenggaranya kegiatan itu, yang sejalan dengan program Pemerintah Daerah dalam upaya memotivasi masyarakat meningkatkan kualitas hidup ibu dan bayi sehingga angka kamatian dari ibu dan bayi di Kabupaten Inhu dapat ditekan.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan Gerakan Sayang Ibu (GSI), yakni meningkatkan peran aktif masyarakat bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak," ujar Kandidat Bakal Calon Bupati Inhu ini. 

Dikatakan Rezita, Kabupaten Inhu, mengikutsertakan 2 kecamatan yang ikut lomba di tingkat provinsi. Yakni Lomba KSI yang diwakili Kecamatan Seberida, dan Lomba P2WKSS yang diwakili oleh Kecamatan Kelayang, dimana penilaiannya sama pada hari ini juga, sebutnya. 

Kedepan ujar istri Bupati Inhu itu berharap, Tim Juri Lomba Kecamatan Sayang Ibu Provinsi Riau dapat memberikan motivasi kepada petugas Gerakan Sayang Ibu Kabupaten Inhu, agar lebih aktif berinovasi dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dan bayi. 

Sementara itu, Tim Penilai dari Provinsi Ely Hayati Nur menjelaskan, Gerakan GSI yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Riau bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat hingga tingkat Desa dan Kelurahan, dengan cara meningkatkan kualitas hidup dan menekan angka kematian ibu san bayi.

Sasarannya meliputi, remaja, calon pengantin, pasangan usia subur, ibu hamil, bayi, suami dan seluruh anggota keluarga. Termasuk juga memberikan pengetahuan kepada para suami SIAGA tentang reproduksi dan perawatan ibu melahirkan.

Ia berharap dengan dilaksanakannya kegiatan GSI tersebut, angka kematian ibu dan bayi serta anak hingga usia 18 tahun dapat ditekan. 

Sementara itu Camat Seberida Sani SSos dalam Ekspos Kecamatan menjabarkan, seluruh kegiatan tentunya telah dilaksanakan dan dipersiapkan terkait dalam rangka mengikuti lomba KSI tingkat provinsi ini. 

Camat berharap semoga prestasi dapat dicapai dengan maksimal dalam lomba Kecamatan Sayang Ibu untuk mewakili Kabupaten Idragiri Hulu di tahun ini. (adv)

Berita Lainnya

Index