Ilmuan Asal Riau Ini Klaim Temukan Obat Herbal Untuk HIV/AIDS

Ilmuan Asal Riau Ini Klaim Temukan Obat Herbal Untuk HIV/AIDS

Riaukarya.com - Seorang ilmuwan asal Rokan Hulu, Riau, Dr. Nurmawati Syakroni Apt. Ph.D  mengklaim dirinya berhasil menemukan obat herbal untuk HIV/AIDS.  Sebagaimana diketahui, sampai saat ini belum ada pihak yang berhasil menyembuhkan penyakit mematikan tersebut.

Dosen di Universitas Islam Riau (UIR) dan juga staf peneliti di University Putra Malaysia (UPM) ini menyebutkan bahwa prakteknya di Malaysia sudah berhasil menyembuhkan 8 orang penderita HIV/AIDS.

"Untuk kesembuhan mereka itu bervariasi, ada yang 6 bulan, dan ada juga yang mencapai 1 tahun. Tergantung dari imunitas tubuh masing-masing penderita," katanya dikutip dari CAKAPLAH.com, terbit pada Selasa (15/1/2019).

Untuk obatnya sendiri, bernama Herba Annabat, HN57. Dengan 60 buah kapsul hanya dibanderol dengan harga Rp100 ribu.

Dikatakan Nurmawati, dirinya berharap obat-obatan herbal yang ditemukannya ini bisa lebih dikembangkan di Riau. Resep obat herbalnya disebutkan Nurmawati berasal dari 125 jenis tanaman, yang sebagian besar ada di Indonesia.

"Jangan remehkan rumput-rumput di pinggir jalan, atau ganggang di laut Riau ini, semuanya punya khasiat," cakap perempuan bercadar tersebut.

Selain obat herbal untuk HIV/AIDS, Nurmawati juga menyebutkan bahwa dirinya juga menemukan obat herbal untuk beberapa penyakit lain, seperti penyakit kulit dan demam berdarah.

Nurmawati juga menyebutkan bahwa negara Brunei dan Malaysia sangat tertarik dengan obat herbal temuannya, dan berencana mendirikan pabrik obat herbal. 

Bahkan, Nurmawati juga mengklaim bahwa obat herbal untuk demam berdarahnya sempat akan dibeli oleh salah satu universitas di Manchester, Inggris.

"Tapi saya tak jual. Yang penting kembangkan dulu di Riau. Saya memulai ini dengan fardhu kifayah," cakapnya lagi.

Sementara itu, salah seorang pejabat publik Abdul Hamid mengatakan bahwa Dr. Nurmawati Syakroni Apt. Ph.D  merupakan dosennya saat menempuh perkuliahan di UIR dahulu.

"Saya ini merupakan mahasiswa beliau, saat ini beliau sudah sukses di Malaysia, kita support karena membanggakan nama Riau, kita juga support produk herbal ini dikembangkan di Riau, karena akan membantu banyak orang," tukas salah seorang Komisioner KPU Riau tersebut. (rul)

Berita Lainnya

Index