INHU - Beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Provinsi Riau dilanda banjir yang diperkirakan terjadi karena intensitas hujan yang belakangan tinggi serta kiriman air dari hulu Sungai Indragiri.
Daerah terdampak banjir, pada Jumat 2 November 2018 pagi mayoritas adalah desa dan kecamatan yang berada di tepian sungai. Meski begitu, banjir belum masuk dalam kategori parah, sehingga masyarakat belum perlu mengungsi dari tempat tinggal masing-masing.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu, Raden Agus Widodo saat dikonfirmasi, Jum'at 2 November 2018 mengungkapkan bahwa ada enam desa di Inhu yang terdampak banjir. Yakni Desa Semelinang Tebing, Kecamatan Peranap, Desa Kuala Lala dan Desa Pasir Batu Mandi Kecamatan Sei Lala, Desa Pondok Gelugur dan Desa Kulim Jaya Kecamatan Lubuk Batu Jaya, serta Desa Sungai Kuning Benio Kecamatan Kelayang.
Lebih jauh Widodo menyampaikan bahwa pihaknya sudah turun ke lokasi banjir untuk melihat secara langsung kondisi dan dampak akibat musibah ini.
"Sampai saat ini belum ada masyarakat yang mengungsi akibat banjir. Aktifitas juga berlangsung seperti biasa dan masyarakat juga belum merasa perlu dipasang tenda oleh KPBD Inhu," terang Widodo.
Walaupun demikian, Mantan Kepala Dinas Sosial Inhu ini tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat Inhu yang berada diwilayah rawan banjir untuk senantiasa waspada, sebab musim penghujan seperti ini air bisa meluap kapanpun.
"Sesuai arahan dan intruksi Bapak Bupati Inhu, kami dari KPBD telah menyiapkan dan menstanbaykan Satgas untuk melakukan tindakan apabila dibutuhkan kapanpun 24 jam," tutupnya. (azi)
