ROHUL – Meski penghitungan suara Pilkada Serentak 2024 masih berlangsung, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hulu nomor urut 3, Anton ST.MM dan Syafaruddin Poti SH.MM, telah mendeklarasikan kemenangan mereka.
Deklarasi ini diumumkan pada Rabu malam (27/11/2024) sekitar pukul 23.00 Wib oleh tim koalisi mereka, Bersama Membangun Negeri, yang dipimpin oleh Novliwanda Ade Putra ST. Bertempat di Kantor Koalisi Bersama Membangun Negeri, tepatnya di Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah.
Wanda menyampaikan bahwa berdasarkan hasil rekapitulasi internal yang telah mencapai 9,5 persen, Paslon nomor 3 unggul dengan selisih sekitar 3.000 suara.
"Data C1 yang masuk ke kantor Koalisi sudah hampir 95 persen, dan hasilnya menunjukkan Paslon nomor 3 unggul signifikan. Sisanya kecil, tidak akan mengubah hasil akhir," ungkap Wanda.
Meski mendeklarasikan kemenangan, timnya tetap menghormati proses perhitungan resmi yang dilakukan KPU. Wanda juga meminta masyarakat bersabar menunggu hasil final.
"Kami menghormati proses penghitungan resmi dan menyerukan semua pihak tetap menjaga kondusivitas," tambahnya.
Anton ST.MM, dalam pidatonya, mengucapkan rasa syukur atas dukungan masyarakat yang membuat mereka yakin memenangkan kontestasi ini.
"Alhamdulillah, kemenangan ini adalah buah kerja keras tim dan kepercayaan masyarakat. Kami berkomitmen melayani rakyat dengan sepenuh hati," ujarnya.
Hal serupa disampaikan Syafaruddin Poti SH.MM. Ia menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada relawan, simpatisan, dan masyarakat yang mendukung mereka.
"Kami merasa terhormat atas kepercayaan ini. Terima kasih kepada semua pihak yang berjuang bersama," katanya.
Meskipun optimis menang, tim koalisi Paslon nomor 3 menegaskan pentingnya menjaga ketenangan dan menghormati proses demokrasi. Mereka meminta masyarakat tidak terprovokasi hingga KPU mengumumkan hasil resmi.
Deklarasi ini mencerminkan keyakinan kuat tim Anton-Poti atas hasil kerja keras mereka selama masa kampanye. Namun, semua pihak diimbau menunggu pengesahan dari KPU untuk memastikan legitimasi hasil akhir Pilkada.***
.jpg)
