Hadiri Penutupan Lending Cup II di Meranti, Yopi Dihadiahi Pantun Doa Jadi Gubri

Hadiri Penutupan Lending Cup II di Meranti, Yopi Dihadiahi Pantun Doa Jadi Gubri
KEPULAUAN MERANTI - Politisi muda Partai Golkar yang juga Bupati Indragiri Hulu (Inhu), H Yopi Arianto menghadiri acara penutupan turnamen futsal Lending Cup II 2017 di Desa Bandul, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kabupaten Kepulauan Meranti, Sabtu (19/8). Kedatangan Yopi disambut hangat warga setempat.
 
Yopi sampai di desa tersebut setelah menyeberang menggunakan perahu kayu. Selain itu, ia memakai kendaraan roda dua untuk menuju lokasi acara.
 
Sebelum sampai di tempat tujuan, Yopi sempat mendadak berhenti di kerumunan anak-anak di Desa Sungai Alam, Kecamatan Bengkalis. Anak-anak tersebut sedang mengikuti berbagai pertandingan sempena Hari Ulang Tahun ke-72 Republik Indonesia.
 
Anak-anak itu kemudian menyalami Yopi satu persatu. Yopi pun mentraktir makanan buat anak-anak tersebut.
 
Saat tiba di lokasi acara, Yopi langsung mendapat ucapan selamat datang. "Selamat datang di desa kami. Terimakasih Pak Yopi sudah mau mampir ke desa kami yang paling ujung dan sudah mau berpartisipasi dalam acara ini," ucap Kepala Desa Bandul, Zahari AS.
 
Menurutnya, turnamen futsal tersebut memang rutin diadakan setiap tahun. "Diadakan secara rutin untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia," tuturnya.
 
Dalam kesempatan itu, Zahari memberikan hadiah pantun yang berisi doa untuk Yopi. Menurutnya, pantun tersebut dibuat khusus untuk Yopi yang digadang-gadang bakal ikut bertarung dalam Pemilihan Gubernur Riau (Pilgubri) pada 2018 mendatang,
 
"Asal Malaikat dari nur, Nur tunduk kalam Ilahi, Doakan Pak Yopi jadi gubernur, Riau maju sejahtera menanti," ucap Zahari membacakan pantunnya di hadapan Yopi.
 
Sementara itu, Yopi menceritakan karir politiknya yang diawali sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau hingga terpilih menjadi bupati, bahkan termuda di Indonesia.
 
Yopi merupakan Bupati Inhu dua periode. Saat dilantik menjadi bupati untuk periode 2010-2015, usia Yopi baru 30 tahun empat bulan, kurang tujuh hari. Yopi pun mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia untuk kategori bupati termuda.
 
Pada kesempatan itu, Yopi juga menceritakan tentang perjuangan membangun Inhu menggunakan motor trail.
 
Yopi selama ini dikenal gesit menjumpai warganya di desa-desa. Ia kerap menyerap aspirasi masyarakat dengan mengendarai trail ke pelosok-pelosok.***

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index