Upacara 17 Agustus 2017 di Lapangan Makodim 0302/Inhu Berlangsung Lancar

Upacara 17 Agustus 2017 di Lapangan Makodim 0302/Inhu Berlangsung Lancar
Kasdim 0302/Inhu, Mayor Inf Budi Sanjaya Galih membacakan amanat Kasum TNI Laksamana Madya TNI Dr. Didit Herdiawan M.P.A., M.B.A
INHU - Komando Distrik Militer (Kodim) 0302/Inhu melaksanakan upacara HUT RI Ke 72, di halaman Makodim 0302/Inhu, Jalan R. Suprapto Nomor 1 Rengat, Kamis (17/8/2017). Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Dandim 0302/Inhu Letkol Inf Mujibburrahman Hadi, SE yang di wakili oleh Kasdim 0302/Inhu  Mayor Inf Budi Sanjaya Galih, Upacara HUT TNI juga diikuti oleh seluruh perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Kodim 0302/Inhu pada Kamis 17/8/2017.
Kasdim 0302/Inhu, Mayor Inf Budi Sanjaya Galih membacakan amanat Kasum  TNI Laksamana Madya TNI Dr. Didit Herdiawan M.P.A., M.B.A. yang intinya, Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia adalah peristiwa yang sangat penting dalam sejarah perjuangan Bangsa Indonesia. 
 
Menurut Kasum TNI, peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah mengkaruniai Bangsa Indonesia dengan kemerdekaan setelah melalui sebuah perjuangan yang sangat panjang dan tidak kenal lelah dengan mengorbankan jiwa dan raga.
 
“Untuk itu, tidaklah berlebihan apabila peringatan kemerdekaan juga merupakan bentuk penghormatan kita kepada para pahlawan, dengan diiringi doa, kiranya Tuhan Yang Maha Esa, menempatkan para kusuma Bangsa tersebut sebagai syuhada dengan penuh kemuliaan di sisi-Nya.,” ungkap Kasdim saat membacakan sambutan Kasum.
 
Kasdim 0302/Inhu Mayor Inf Budi Sanjaya Galih menambahkan, Kasum TNI juga mengingatkan tentang beberapa ancaman terhadap bangsa dan negara yang telah berkembang semakin komplek, baik ancaman militer maupun non militer, sepertiterorisme dan gerakan radikal kanan/kiri, maraknya anarkisme yang seringkali mengiringi penyampaian pendapat para buruh, pemuda dan mahasiswa, tawuran antar kelompok, penyalahgunaan Narkoba, serta penyebaran pornografi dan seks bebas serta ancaman informasi melalui media sosial yang dapat mempengaruhi situasi psikologis Bangsa Indonesia.
 
Kasum TNI juga mengingatkan kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI AD, bahwa salah satu jati diri kita adalah Tentara Nasional.Menghadapi ancaman yang semakin kompleks dan multidimensional, bagi TNI AD untuk kembali mengingat konsep yang menempatkan TNI AD sebagai stabilisator dan dinamisator kehidupan masyarakat.
 
“Para prajurit dan PNS TNI AD harus mampu tampil didepan untuk mengembalikan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia yang telah tersarikan dalam Pancasila, yaitu menghormati perbedaan, semangat untuk bersatu, rela berkorban dan pantang menyerah, kebersamaan dan gotong royong serta optimisme dan rasa percaya diri,” tutup Kasdim saat membacakan sambutan Kasum. (sarwo)
 

Berita Lainnya

Index