PEKANBARU - Geliat pelaksanaan Pemilihan umum Kepala Daerah (Pilkada) pada November 2024 mendatang sudah mulai terasa. Hal tersebut dapat dilihat banyaknya baliho, spanduk bakal calon mulai bertebaran, begitu juga dengan partai partai politik mulai melakukan penjaringan melalui pendaftaran bakal calon.
Menyikapi hal serupa, Partai NasDem di Provinsi Riau, secara resmi baik mulai DPW hingga DPD Kabupaten/Kota akan membuka pendaftaran untuk Bakal Calon Gubernur/Wakil Gubernur, Walikota/Wakil Walikota dan Bupati/Wakil Bupati pada 1 s/d 7 Mei 2024. Pendaftaran dan pengambilan formulir dapat dilaksanakan di Kantor DPW dan DPD Partai NasDem.
Perihal itu, Sekretaris DPW Partai NasDem Provinsi Riau, Yopi Arianto saat dikonfirmasi awak media membenarkannya, Sabtu (27/04/2024).
Yopi menyampaikan pembukaan dan pelaksanaan pendaftaran dilakukan berdasarkan instruksi DPP melalui surat yang dikirimkan kepada DPW seluruh Indonesia perihal pembukaan pendaftaran bakal calon kepala daerah dan wakil, pendaftaran ini terbuka untuk umum, jadi tidak ada larangan bagi siapapun.
"Pendaftaran ini terbuka untuk umum, silakan para tokoh dan figur - figur yang ingin maju nanti dan ingin mendapatkan dukungan Partai NasDem untuk mendaftarkan serta mengikuti proses yang akan dilaksanakan oleh Partai NasDem, begitu juga bagi kader - kader Nasdem juga diharuskan mengikuti proses-proses yang sudah ditetapkan oleh DPP," kata mantan Bupati Inhu 2 periode tersebut kepada awak media.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Bappilu DPW Partai NasDem Provinsi Riau, Dedi Harianto Lubis, bahwa untuk persiapan, DPW akan mengadakan rapat bersama seluruh DPD Partai NasDem se-Provinsi Riau, guna melakukan koordinasi dan pemantapan, sehingga proses yang dilakukan sesuai dengan instruksi DPP.
"Untuk dapat diketahui bersama, di setiap daerah tentunya ada kader-kader potensial dari internal yang berkeinginan maju, baik dalam pilgubri maupun pilkada kabupaten kota, dan semua juga tetap harus melalui berbagai proses yang sudah ditetapkan oleh DPP, sebut saja Yopi Arianto dan Edy Natar Nasution yang digadang - gadangkan akan bertarung pada Pilgubri, semua tetap harus ikut proses," ujar Dedi.(rilis)
