Perumda BPR Rokan Hulu Tingkatkan Kinerja dan Rencanakan Ekspansi Cabang Baru

Perumda BPR Rokan Hulu Tingkatkan Kinerja dan Rencanakan Ekspansi Cabang Baru

ROHUL- Bupati Rohul H. Sukiman menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dengan perusahaan umum daerah (Perumda) bank perkreditan rakyat (BPR) cabang Rokan Hulu yang bertempat di Kantor Bupati Rohul lantai II, Kamis (22/03/2024).

Turut dihadiri oleh direktur BPR Rohul, Anggi Firmansyah, Asisten II Fhatanalia Putra, Staf Ahli Ibnu Ulya, dan Bagian Ekonomi Setda Rohul.

Dalam rapat tersebut, salah satu poin yang dibahas adalah target kedepan yang akan dicapai sekitar 3 miliar. Adapun untuk pertumbuhan laba BPR Rokan Hulu. Diperoleh informasi bahwa laba BPR ini meningkat dari sekitar 285 pada tahun 2021 menjadi 900 pada tahun 2023, tanpa adanya kerugian yang signifikan.

Poin penting berikutnya adalah pembukaan kantor cabang baru. Bupati Sukiman mengatakan bahwa selain kantor pusat, kini BPR Rokan Hulu telah membuka cabang di beberapa lokasi strategis seperti Ujung Batu, Tambusai Utara, dan Kota Tengah."

"Rencananya, setelah lebaran tahun ini, akan dibuka cabang baru di Kabun. Namun, tantangan yang dihadapi adalah batasan modal dari OJK yang masih sebesar 10 miliar," kata Sukiman.

Dikatakannya untuk mengatasi kendala tersebut, BPR Rokan Hulu berencana untuk meningkatkan takaran modal hingga mencapai 50 miliar. Hal ini diharapkan dapat membuka lebih banyak cabang baru dan memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi di daerah tersebut.

Lanjut Selain membahas strategi pengembangan, rapat juga menyoroti potensi sektor perkebunan, khususnya kebun sawit, yang menjadi daya tarik bagi BPR Rokan Hulu. Meskipun masih ada potensi dana dari petani sawit yang belum dimanfaatkan, persaingan di Rokan Hulu dinilai cukup bagus.

Bupati Sukiman juga menekankan pentingnya BPR sebagai bank daerah yang berperan besar dalam pembangunan ekonomi lokal. Modal dari daerah mencapai 55%, menjadikannya pemain utama dalam perkembangan ekonomi. Dengan dorongan dari pemerintah, diharapkan lebih banyak masyarakat dapat mengakses layanan perbankan yang memadai.

Sementara Direktur BPR Rohul, Anggi Firmansyah, mengatakan Kendala lain yang dibahas adalah keterbatasan layanan ATM. Meskipun telah dilakukan berbagai upaya, termasuk mencari pengalaman dari daerah lain, masih ada kesulitan dalam menyediakan layanan ATM.

"Namun, dengan semangat yang tinggi dari direksi dan tim, diharapkan pada tahun 2024 ini BPR Rokan Hulu dapat menyediakan layanan ATM secara mandiri, meningkatkan kenyamanan dan aksesibilitas bagi nasabah" ujarnya.

Ditambahkan lagi dengan komitmen yang kuat dan dukungan penuh dari pemerintah daerah, BPR Rokan Hulu siap untuk terus berinovasi dan berkembang demi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Rohul.***

Berita Lainnya

Index