Natuna- Jaringan telekomunikasi (internet 4G) menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat zaman sekarang. Kenapa tidak?, karena saat ini zaman semakin maju dan canggih sehingga segala aktifitas sangat bergantung dengan jaringan internet.
Seperti diutarakan salah seorang warga Desa Tanjung Pala, Kusnadi (40) saat dijumpai di kediamannya, Jumat (9/2/2023) siang.
"Ya bang, memang seperti ini lah kondisi sinyal di Pulau Laut," kata Kusnadi.
Desa Tanjung Pala, merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Pulau Laut. Seperti diketahui Pulau Laut, merupakan pulau terluar yang ada di Kabupaten Natuna. Dimana pulau tersebut berbatas langsung dengan Negara tetangga (Vietnam).
"Tidak wajar kalau Pulau Laut susah sinyal," tambahnya pula.
Dirinya mengaku sejak ia lahir hingga mempunyai anak dua, sinyak di Pulau Laut tidak ada perubahan sama sekali. Sehingga masyarakat kata Kusnadi, acap kali ingin menghubungi keluarga di bunguran besar (Ranai), harus rela keluar jauh dari rumah untuk mendapatkan sinyal.
"Sampai saya berumur 40 tahun seperti itu-itu aja sinyal di pulau ini," ungkapnya kesal.
Menurut informasi yang diperoleh, permasalahan sinyal selalu menjadi usulan yang diprioritaskan ketika acara dimusrenbang. Namun sayangnya tidak ada tindakan lebih lanjut tentang usulan itu.
Kusnadi berharap kepada instansi terkait, agar segera ditindak lanjuti permasalahan ini. Karena menurut Ketua Nelayan Desa Air Payang itu, kesulitan sinyal (4G), sangat payah untuk berkomunikasi.
"Harapan kami kali ini semoga sinyal 4G di Pulau Laut normal," kata Kusnadi, mengakhiri. (RK/Zani)