PEKANBARU - Kakanwil Kemenkumhan Riau, Mhd. Jahari Sitepu menghadiri pembukaan pelatihan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) lapas kelas IIA Pekanbaru. Kamis 29/03/2022.
Pelatihan yang dilaksanakan merupakan kerjasama antara CV. Jasa Indah Sentosa dengan lapas kelas IIA Pekanbaru dalam rangka meningkatkan kompetensi dan keterampilan bagi WBP dengan harapan kelak keterampilan yang dimiliki dapat digunakan untuk modal kembali ke masyarakat berwirausaha maupun turut bersaing di dunia kerja.
Dalam sambutannya Kalapas Kelas IIA Pekanbaru, Sapto Winarno meyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak ketiga yang telah bekerjasama dalam penyelenggaraan pelatihan kemandirian.
Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru, Sapto Winarno menjelaskan bahwa pelaksanaan pelatihan keterampilan yang terdiri dari dua kejuruan yaitu Bakery (Jasa) dan Barista (Jasa) dapat dilaksanakan dengan baik dan tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus covid 19.
Serta nantinya diharapkan agar para peserta pelatihan bisa mengikuti uji kompetensi untuk memperdalam materi pelatihan yang telah diberikan dan memiliki sertifikasi pada masing-masing bidang yang dilatih.
Selain itu Kalapas Kelas IIA Pekanbaru, Sapto Winarno juga menyampaikan kepada seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan pelatihan kemandirian ini dengan sungguh-sungguh dan penuh keseriusan karena pelatihan ini merupakan kesempatan bagi warga binaan mengembangkan keterampilannya.
“Gunakan kesempatan pelatihan kemandirian ini dengan baik, ikuti kegiatan dengan sungguh sungguh manfaatkan semua agar bisa digunakan ketika bebas nanti.” ujar Sapto Winarno.
Kegiatan pelatihan kemandirian ini merupakan kelanjutan dari pelatihan kemandirian yang dilaksanakan pada tahun sebelumnya dan tahun ini pelatihan kemandirian lebih di tekankan pada pendalaman skil bagi warga binaan.
Hari ini, Kita menggelar pembukaan pelatihan kemandirian bagi warga binaan selama lima hari, ada 2 kegiatan pelatihan kemandirian yang akan dilaksanakan. Bakery (Jasa) sebanyak 20 orang dan Barista (Jasa) 20 orang warga binaan.
Diharapkan dengan adanya pelatihan kemandirian bagi warga binaan ini bisa menjadi bekal yang akan digunakan baik saat usaha di Lapas Kelas IIA Pekanbaru di buka maupun saat mereka bebas nanti.
