Perpres ditandatangani, Besaran BPIH JCH Riau Rp. 32.125.650

Perpres ditandatangani, Besaran BPIH JCH Riau Rp. 32.125.650
PEKANBARU - Besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 2017 telah ditetapkan, hal ini diketahui setelah ditandatanganinya Keputusan Presiden Nomor 08 Tahun 2017 oleh Presiden RI, Joko Widodo tanggal 03 April 2017 tentang penetapan BPIH Tahun 1438H/2017M.
 
Saat ini jamaah calon haji (JCH) Provinsi Riau sudah mendapat kepastian tentang besaran Biaya perjalanan Ibadah Haji Provinsi Riau Tahun ini Rp. 32.125.650, ungkapkan Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Provinsi Riau H. Erizon Efendi, S.Ag.
 
Adapun besaran biaya perjalanan ibadah haji Rp. 32.125.650 pada tahun ini merupakan biaya BPIH Embarkasi Batam, sebagaimana tahun sebelumnya jamaah calon haji Provinsi Riau diberangkatkan dan dipulangkan dengan menggunakan Embarkasi Batam.
 
Dengan telah ditetapkannya besaran BPIH Kabid Haji Riau menginstruksikan kepada seluruh kepala Seksi Haji di Kemenag Kabupaten/Kota se Provinsi Riau untuk mensosialisasikan kepada JCH, jika dihitung dengan setoran awal Rp. 25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah) maka besaran biaya yang diperlukan untuk melunasi BPIH Tahun ini sebesar Rp. 7.125.650 (tujuh juta seratus dua puluh lima ribu enam ratus lima puluh). 
 
"Ini hanya biaya pelunasan saja tidak termasuk biaya keberangkatan dari Daerah menuju Batam," ujarnya.
 
Sehubungan dengan besaran BPIH dihimbau kepada jamaah untuk mempersiapkan biaya pelunasan. Untuk jadwal pelunasan tahap pertama diperkirakan pada tanggal 10 April sampai dengan 5 mei 2017, pelunasan tahap pertama diperuntukkan bagi JCH yang belum haji. Kemudian, pelunasan tahap kedua dimulai tanggal 22 Mei sampai dengan 2 Juni 2017 yang diperuntukkan bagi jemaah yang berstatus telah haji, penyatuan keluarga terpisah dan usia lanjut. 
 
"Kepada kemenag Kabupaten/ Kota diminta berperan aktif menyampaikan informasi dan memantau proses pelunasan JCH yang akan berlangsung beberapa hari kedepan, semoga semua berjalan lancar tidak ada kendala," harapnya. 
 
 
 
Sumber: riau.kemenag.go.id

Berita Lainnya

Index