5000 Buruh di Inhu Akan Gelar Aksi May Day, Pemkab Inhu Mendukung

5000 Buruh di Inhu Akan Gelar Aksi May Day, Pemkab Inhu Mendukung
Ilustrasi
INHU - Jelang peringatan Hari Buruh Internasional yang jatuh pada tanggal 1 Mei mendatang, empat serikat buruh di Kabupaten Inhu agendakan aksi. Rencana aksi yang digelar itu sudah dikoordinasikan dengan mendatangi Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Inhu pada Kamis (6/4/2017).
 
Pelaksanaan aksi yang bakal digelar serikat buruh itu, bukan pula tidak beralasan. Dimana, dari data yang dimiliki serikat buruh bahwa sekitar 30 persen perusahaan di Kabupaten Inhu yang peduli terhadap kesejahteraan pekerjanya. 
 
‘’Dari empat serikat buruh, tiga serikat yang hadir langsung ke kantor Disnaker,” ujar Ketua DPC Federasi Hukatan SBSI Kabupaten Inhu Wiston Pandiangan,” Kamis (6/4).
 
Saat ditemui di kantor Disnaker, Wiston Pandiangan bersama dua orang rekannya, Muhson yang Ketua Forum SPTI-K SPSI mengatakan bahwa, pihaknya sudah sepakat untuk menggelar aksi. Sehingga dengan pelaksanaan aksi ini dapat tersampaikan yang menjadi harapan buruh.
 
Di antara empat serikat buruh yang tergabung dalam forum tersebut, yakni DPC SPTI-K SPSI Inhu, DPC SPPP-K.SPSI Inhu, DPC Hukatan SBSI dan DPC SBSI 1992. 
 
“Dari kumpulan empat organisasi tersebut, diperkirakan terdapat sekitar 5 ribu massa yang akan turun saat aksi peringatan hari buruh international mendatang,” ungkapnya.
 
Rencana aksi yang akan dilakukan pada tanggal 1 Mei mendatang, isu yang akan diangkat masih seputar soal kesejahteraan buruh dan kepedulian perusahaan terhadap para pekerjanya. 
 
Selain itu, hal yang menjadi perjuangan para serikat buruh adalah perumahan murah bagi para buruh. 
 
‘’Perjuangan soal rumah itu sudah dimulai semenjak setahun lalu dan hingga kini masih belum terealisasi,” tambahnya.
 
Tidak hanya itu, Forum Lintas Serikat Pekerja dan Serikat Buruh Inhu juga akan memperjuangkan bea siswa dari perusahaan bagi anak buruh yang berprestasi. 
 
Selain melakukan aksi, forum tersebut juga merencanakan kegiatan sosial berupa aksi donor darah.
 
‘’Dalam hal ini, Pemda Inhu diharapkan dapat menindak tegas perusahaan-perusahaan yang nakal,” tegasnya.
 
Sementara itu Kadisnaker Inhu, Nikson SH membenarkan adanya koordinasi yang dilakukan oleh empat serikat buruh. 
Dari koordinasi tersebut, Pemkab Inhu melalui Disnaker memberikan dukungan terhadap perjuangan para buruh tersebut. 
 
"Pemda mendukung aksi yang dilakukan para buruh demi kesejahteraan buruh,” sebutnya.
 
 
 
Sumber: riaupos.co
Editor: redaksi

Berita Lainnya

Index