Tingkatkan Ekonomi Kaum Perempuan, Karang Taruna Rengat Gelar Pelatihan Menjahit

Tingkatkan Ekonomi Kaum Perempuan, Karang Taruna Rengat Gelar Pelatihan Menjahit
Ketua Karang Taruna Rengat, Atpas Ferry berfoto bersama Instruktur dan para peserta pelatihan menjahit
INHU - Karang Taruna Kecamatan Rengat menggelar pelatihan menjahit bagi kaum perempuan dari berbagai kelurahan dan desa di Kecamatan Rengat, Minggu (26/3/2017). Pelatihan menjahit ini akan dilaksanakan setiap minggu sebagai salah satu program akhir pekan kreatif dan produktif bersama Karang Taruna.
 
Sebelum pelatihan menjahit ini, Karang Taruna Kecamatan Rengat juga telah menggelar pelatihan pembuatan tas sulam bagi kaum perempuan di Kelurahan Sekip Hulu. Berbagai pelatihan yang di gelar ini merupakan upaya Karang Taruna Kecamatan Rengat meningkatkan produktifitas kaum perempuan sehingga mampu meningkatkan perekonominan keluarga.
 
Pelatihan menjahit ini dibuka Ketua Karang Taruna Kecamatan Rengat Atpas Ferry di Sekretariat Karang Taruna Kecamatan Rengat Jalan Sultan, tepatnya dibelakang Kantor KONI Inhu. Pembukaan ditandai penyerahan peralatan pelatihan kepada instruktur Juwita Fatmawati.
 
“Kita sudah berkomitmen agar setiap akhir pekan mampu menyelenggarakan kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Pekan ini kita menyelenggarakan pelatihan menjahit yang merupakan program kerja Bidang Usaha Bersama Karang Taruna Kecamatan Rengat,” ujar Atpas Ferry.
 
Kepada seluruh peserta, Ferry berpesan agar mengikuti pelatihan menjahit ini dengan serius, sebab kegiatan ini terbuka untuk umum dan tidak di pungut biaya alias gratis. Bahkan Karang Taruna Kecamatan Rengat akan terus melakukan pembinaan sehingga keterampilan menjahit yang telah di peroleh seluruh peserta mampu memberikan manfaat dan nilai tambah bagi peningkatan perekonomian keluarga.
 
“Luruskan niat, teguhkan hati dan yakin lah bahwa ini merupakan awal yang akan memberikan manfaat bagi seluruh peserta,” pesannya. Untuk saat ini, Karang Taruna Kecamatan Rengat hanya menyediakan satu mesin jahit yang akan digunakan peserta secara bergantian dan kedepan diharapakan dapat terus bertambah.
 
Sementara itu, instruktur, Juwita Fatmawati menjelaskan bahwa pelatihan ini telah di program secara kontinue setiap hari Minggu di Sekretariat Karang Taruna Kecamatan Rengat. Ditargetkan dalam waktu tiga bulan atau 12 kali pertemuan peserta sudah memiliki keterampilan menjahit tingkat dasar.
 
“Setelah itu baru kita tingkatkan untuk keterampilan menjahit lainnya dan saya berharap peserta bisa mempraktekkan sendiri di rumah agar lebih berkembang,” tuturnya. (rls)

Berita Lainnya

Index