INHU - Menjelang liburan hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, SDN 014 Sibabat, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), memberikan santunan kepada anak yatim dan piatu yang bersekolah di SD tersebut, Selasa (2/4/24).
Sebelum kegiatan santunan, terlebih dahulu diadakan kegiatan muhodaroh dan beberapa pesan dari Kepala SDN 014 Sibabat Tri Wiharyanti S.Pd kepada para siswa-siswinya menjelang libur panjang.
Banyak hal yang disampaikan oleh Kepsek Bu Wiwi (sapaan akrabnya) kepada para siswanya, salah satu diantaranya perihal sopan santun dan tatakrama, baik itu terhadap orang tua, guru, dan juga terhadap teman serta orang lain.
" Dalam berbicara kita harus mempunyai etika dan sopan santun, baik itu kepada guru, teman, terlebih lagi kepada kedua orang tua kita," ujarnya pada saat berikan arahan.
Di jaman sekarang ini menurut dia, banyak sekali bahasa-bahasa plesetan yang sangat tidak pantas untuk di ucapkan oleh kita, dan tidak perlu untuk dicontoh apalagi oleh pelajar seperti anak-anak ibu, ucapnya lagi.
Dia mewanti-wanti kepada anak didiknya agar menghindari dari budaya-budaya yang tidak baik, terutama budaya-budaya asing yang tidak sesuai dengan adat istiadat bangsa kita.
Selanjutnya, Bu Wiwik juga menyampaikan ucapan terimakasih, bahwasanya dana santunan untuk anak yatim ini terkumpul sebagian atas shodaqoh dan infaq dari anak-anak ibu yang dikumpulkan selama kurang lebih setahun lamanya.
"Ucapan terimakasih juga saya sampaikan kepada para guru dan PGRI Seberida, Alhamdulillah tahun ini kembali kita dapat menyantuni kepada 9 anak yatim yang masing-masing anak mendapatkan Rp.400 ribu, semoga bermanfaat dan anak-anak ibu dapat bergembira seperti anak-anak lainnya," ucap Bu Wiwik mengakhiri arahannya.(sur)
